JOMBANG, KabarJombang.com – Universitas Darul Ulum (Undar) Jombang menggelar wisuda sarjana dan pascasarjana di Gedung Auditorium, kampus setempat, Sabtu (21/11/2020). Meski digelar secara tatap muka, protokol kesehatan (Prokes) diterapkan secara ketat.
Bahkan, Undar membentuk tim Satgas Covid-19 internal. Melalui ketuanya, Budi mengatakan, pelaksanaan wisuda secara tatap muka ini merupakan salah satu permintaan dari para mahasiswa. Dengan syarat mematuhi prokes dan undangan yang terbatas. Dan total jumlah sebanyak 352 wisudawan.
“Wisuda tatap muka ini memang keinginan dari mahasiswa dan nggak mau daring. Alasannya kalau daring itu tidak bisa langsung melihat. Sehingga, jika wisudanya seperti itu, mereka tidak mau,” ujar Budi kepada KabarJombang.com saat di halaman Gedung Auditorium Undar, Sabtu (21/11/2020).
Karena situasi pandemic Covid-19, pihaknya mengaku sudah berusaha mematuhi Prokes. Seperti pengukuran suhu tubuh hadirin dengan thermogun, penggunaan handsanitizer, hingga penyemprotan disinfektan, saat akan memasuki halaman Gedung Auditorium.
Menurut Budi, wisuda kali ini lebih steril. Biasanya, sebelum pandemi, para pedagang diperbolehkan masuk. Namun sekarang, tidak diperbolehkan dengan alasan menghindari kerumunan.
“Undangan dan pendamping wisudawan kali ini juga terbatas, yaitu wajib satu orang pendamping saja boleh masuk, kalau sebelumnya kan dua orang pendamping. Di dalam gedung pun kita juga menerapkan Prokes, tempat duduk antar wisudawan kita beri jarak satu meter setengah dan harus menggunakan masker atau faceshield, terutama yang perempuan,” katanya.
Pelaksanaan wisuda dibagi menjadi dua kloter. Untuk kloter pertama sekitar 200 lebih wisudawan dan dilaksanakan mulai pukul 08.00 hingga pukul 11.00 WIB. Sementara kloter kedua ada sekitar 150 wisudawan yang dilaksanakan mulai pukul 13.00 hingga pukul 16.00 WIB.
Pantuan KabarJombang.com di lokasi, beberapa halaman depan Undar dipenuhi kendaraan mulai dari roda dua hingga roda empat. Dan beberapa keluarga maupun kerabat ataupun teman wisudawan tampak menunggu di halaman beberapa gedung, gazebo, dan musola Undar. Terlihat juga, beberapa orang ada yang menggunakan masker, ada juga yang melepas maskernya.