MOJOAGUNG, (kabarjombang.com) – Puluhan rumah di Dusun Kebondalem, Desa Kademangan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, terendam banjir sejak Minggu (7/2/2016) pagi. Ini disebabkan hujan yang turun sejak malam hingga pagi dini hari tak kunjung reda, sehingga debit air sungai kaligunting meluap ke area permukiman warga.
Tak hanya itu, air yang masuk ke dalam permukiman juga disebabkan dangkalnya sungai di sekitar desa, sehingga tidak bisa menampung air hujan dan air kiriman dari kecamatan tetangga.
Seperti yang diungkapkan Sertu Khoirul Anam, Babinsa desa setempat. Dia mengatakan, banjir ini akibat meluapnya air sungai yang ada di desa sekitar. Sementara ketinggian luapan air mencapai 80 centimeter.
”Ada sekitar 50 kepala keluarga yang terndam banjir, dan air mulai masuk area perkampungan sejak pagi sekitar pukul 03.00 WIB, dan sampai saat ini belum bisa surut,” katanya saat ditemui di lokasi banjir.
Hal senada juga diungkapkan Anita Wahyuningsih (35), warga setempat yang rumahnya juga ikut tergenang banjir. Dia mengungkapkan, air mulai masuk ke rumahnya sejak pagi, dan menggenangi seluruh isi rumahnya.
“Air masuk ke rumah, sehingga saya harus mengamankan semua perabotan rumah, agar tdak hanyut terbawa air,” ujarnya saat ditemui di kediamanya yang terendam banjir.
Namun Anita mengaku, hingga saat ini enggan mengungsi, sebab air masih dimungkinkan cepat surut. “Kemungkinan nanti sore surut, namun jika hujan terus mengguyur, terpaksa nanti harus mengungsi kalau memang rumah saya sudah tidak bisa ditempati lagi,” ujarnya. (ari)
