DIWEK, KabarJombang.com – Meski wabah Corona masih menghantui, tak membuat aktivitas menggali pengetahuan agama Islam di bulan suci Ramadan 1441 Hijriyah ini terhenti. Seperti dilakukan Majlis Taklim Masjid Al-Mahmud Desa Keras, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang. Caranya, memanfaatkan teknologi internet alias online.
Kegiatan bertema ‘Ngaji Posoan Online’ ini dilakukan secara langsung alias Live Streaming media sosial (Medsos) Facebook grup dan Youtube Masjid Al-Mahmud, saban pagi hari mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai.
Takmir Masjid Al-Mahmud, H Hakim mengakui, kondisi ini memang berbeda disbanding Ramadan tahun sebelumnya. Sebab, tahun ini terdapat sejumlah kebijakan yang dikeluarkan pemerintah terkait upaya pencegahan penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Namun, hal tersebut tak membuat luntur semangat ibu-ibu untuk tetap mengaji kitab kuning ala pesantren. Meski ada beberapa ibu-ibu yang hadir di masjid, namun juga banyak yang ngaji di rumah masing-masing.
“Sebelumnya dibuat kesepakatan untuk para jamaah agar saat mengikuti pengajian menyanggupi mentaati protokoler kesehatan seperti memakai masker, physical distancing dan lain-lain,” kata H Hakim, Minggu (9/5/2020).
Dikatakannya, ngaji posoan online ini mendatangkan pemateri KH M Sutarwan, Rois Syuriah Nadhatul Ulama (NU) Ranting Keras.
Disebutkannya, selain di Masjid Al-Mahmud, pengajian kitab kuning ini juga diikuti di tiga lokasi berbeda, di antranya Musala Sabilul Muttaqin, Musala Paritan, dan kediaman pemateri.
“Kegiatan ini sekedar ngangsu kawuruh, mencari keberkahan di bulan suci Ramadan. Bagi masyarakat di luar Desa Keras, juga bisa mengikuti secara online melalui channel Facebook group masjid Al-Mahmud,” pungkasnya.