KABARJOMBANG.COM – Adanya 5 jenis kartu suara di Pemilu 2019 pada Rabu, 17 April nanti, tentunya akan membuat pemilih bingung. Apalagi, 3 jenis kartu suara diantaranya, terdapat banyak nama-nama Caleg (calon legislatif), baik Caleg di tingkat DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi, maupun Pusat atau DPR RI.
Karenanya, perlu ketelitian pemilih pada warna kartu suara sebagai penanda, mana yang Kabupaten/Kota, Provinsi atau Pusat. Selain itu, pemilih haruslah lebih kenal dahulu siapa Caleg-nya, sebelum menentukan pilihannya.
“Kenali dulu Caleg-nya. Jika menurut Anda, sekiranya Caleg itu tidak akan memberi manfaat bagi lingkungan dan masyarakat sekitar, jangan dicoblos,” tegas DR H Kuswanto SH MH, Caleg Provinsi Jawa Timur dari Partai Demokrat nomor urut 1 ini, di hadapan ratusan kader Partai Demokrat, dalam kegiatan Pemantapan Kader, di halaman rumah Imam Hanafi, di Desa Banyuarang, Kecamatan Ngoro, Jombang, Minggu (31/3/2019).
Menurutnya, pengalaman Caleg serta keberpihakannya kepada masyarakat selama ini, harus menjadi referensi pemilih. Pasalnya, hal itu akan sangat berarti dan vital terhadap proses pembangunan ke depan, yang ada di wilayahnya.
“Pak Imam Hanafi ini pengalaman menjadi Anggota DPRD Kabupaten Jombang, dan tentu manfaatnya sudah dirasakan masyarakat di Dapilnya. Jadi, sangatlah rugi jika Anda tidak kembali memilihnya pada pemungutan suara tanggal 17 April nanti,” tandas Kuswanto.
Sementara Imam Hanafi, dalam sambutannya mengulas, kegiatan bertajuk Pemantapan Kader Partai Demokrat ini digelar, merupakan salah satu upaya memaksimalkan mesin politik yang selama ini sudah terbangun. Mengingat, masa kampanye sudah kurang 17 hari lagi.
Dari kegiatan ini, diharapkan para kader lebih kencang dalam mensosialisasikan Caleg-nya berikut program-program yang diusung kepada pemilih di lingkungannya masing-masing. Sosialisasi itu, diantaranya berupa pemahaman terhadap 5 kartu suara yang akan diterima di TPS.
“Jadi, surat suara dengan pleret warna hijau, cari kolom Partai Demokrat yang ada di bawah sendiri. Posisinya, kedua dari kiri. Lalu, coblos Calegnya nomor urut 1, yakni Imam Hanafi SIP. Kalau surat suara pleret biru, cari kolom Partai Demokrat lalu Coblos nomor urut 1 yaitu DR H Kuswanto SH MH,” ungkap Imam Hanafi, yang disahuti secara seretak oleh ratusan kader yang hadir.
Imam Hanafi juga mengatakan, Caleg DPRD Provinsi Jatim yang hadir saat ini, merupakan satu kesatuan. Dan apabila nantinya ditakdirkan Allah SWT menjadi wakil rakyat, tentunya akan lebih menambah manfaat bagi masyarakat. Baik pembangunan fisik maupun pembangunan sumber daya manusia.
“Pak Kuswanto ini pernah jadi Anggota DPRD Provinsi Jatim periode 2009-2014. Jadi, juga sudah berpengalaman. Saat itu, Pak Kuswanto juga sudah memberi manfaat kepada masyarakat di Dapilnya. Untuk periode ini, jika Pak Kuswanto ditakdirkan terpilih nanti, saya yang menggaransi jika program aspiratif pak Kuswanto akan dimanfaatkan di sini,” tandas Imam Hanafi.
Sekedar informasi, kegiatan temu ratusan kader Partai Demokrat ini, juga dihadiri DR H Kuswanto SH MM Caleg DPRD Provinsi nomor urut 1 dari Partai Demokrat Dapil Jatim X, Drs Guntur Sasono MSi, Anggota DPR RI yang kembali maju jadi Caleg Pusat, serta Ketua DPC Partai Demokrat Jombang H Syarif Hidayatullah atau Gus Sentot. (nas/kj)