KABARJOMBANG.COM – Kasus hukum yang melibatkan guru dan siswa terus terjadi di Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Terakhir, adanya dugaan penganiayaan yang disebabkan ejekan siswa kepada gurunya sendiri dan berujung laporan polisi.
Dalam kejadiannya, saat itu ND, salah satu siswa di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Jogoroto, Kabupaten Jombang mengaku, oknum guru berinisial J marah saat mengikuti jam pelajaran di sekolahnya. Diduga saat pelajaran berlangsung, ND (siswa,red) dan J (oknum guru,red) saling berpandangan dan ND justru mengeluarkan kata-kata ejekan kepada sang guru.
Tak terima dengan tingkah sang murid, akhirnya oknum guru diduga menendang siswanya sebanyak dua kali. “Dan saat itu saya hanya diam,” ujar ND.
Sementara itu, Kasatresrim Polres Jombang, AKP Gatot Setyabudi mengaku, sudah mendapatkan laporan tersebut dan masih melakukan penyidikan. Dari keterangan sementara, adanya peristiwa tersebut muncul karena adanya ejekan siswa terhadap sang guru.
“Namun, sampai saat ini masih dalam proses penyidikan, apa motif sebenarnya terkait peristiwa tersebut,” ujar AKP Gatot, Selasa (6/3/2018). (aan/kj)