JOMBANG, KabarJombang – Semua orang mestinya ingin menjadi yang terbaik dalam hidupnya. Kebaikan seseorang bukan dilihat dari jabatannya, kekayaannya, asal usul keturunannya, dan sejenisnya, melainkan dari seberapa banyak ia memberi manfaat kepada orang lain.
Dalam perjalanan dan usaha untuk menjadi manusia yang bermanfaat tersebut. Gerakan Nasi Berjalan (Genajan) selalu berusaha untuk membantu sedikit meringankan beban kepada orang yang membutuhkan. Fokus utama mereka adalah gerakan untuk berbagi nasi kepada tukang becak, para tuna wisma, dan orang-orang yang membutuhkan lainya.
Senin sore (18/12/2023) Genajan baru saja melakukan aksinya penyaluran makanan secara gratis kepada masyarakat sekitar jombang yang sangat membutuhkan. Meliputi tukang becak, tuna wisma, dan para pejuang nafkah lainya.
Selain berbagi nasi, Genajan, komunitas sosial yang sudah berdiri sejak 2016 tersebut, sering mengadakan acara santunan kepada anak yatim piatu. Acara yang selalu ditunggu-tunggu oleh anak-anak istimewa tersebut.
Genajan mengumpulkan donasi mulai dari orang-orang terdekat yang berada disekitar mereka. “Donatur kami dari teman ke temen atau sanak saudara, tak lupa juga kami berpromosi lewat media sosial yang kita punya dengan cara menyebarkan pamflet dan kegiatan-kegiatan dari Genajan,” unkap Debi Eko Susanto, Humas dari komunitas tersebut.
“Kita selalu laporkan kegiatan kita dalam bentuk dokumentasi. Berapapun nominal yang terkumpul, akan kita salurkan dalam bentuk nasi kepada para pejuang nafkah serta pelaku UMKM yang berjuang di sekitar Jombang. Biasanya rata-rata kita menyalurkan 30 kotak nasi lengkap dengan lauk pauknya, kalau ada dana lebih bisa lebih banyak lagi,” lanjutnya.
Ia mempunyai harapan yang sangat mulia, walaupun gerakan sosial yang ia lakukan bersama teman-temannya masih terbilang kecil. “Tapi dengan adanya gerakan sosial berupa genajan yang kecil ini, yang insyaallah selalu Istiqomah. Semoga Genajan bisa terus membantu masyarakat Jombang, yang masih membutuhkan uluran tangan kita semua,” harapnya.
Silvy selaku pendiri komunitas sosial ini mengatakan, kegiatan berbagi nasi terinspirasi dari kakak kelasnya yang melakukan aksi tersebut sebagai bentuk syukuran setelah selesai melaksanakan ujian nasional.
Kemudian nama Genajan, yang merupakan gerakan nasi berjalan. Terinspirasi dari gerakan sosiak yang mereka lakukan yakni berbagi nasi berjakan. Mereka selalu berkeliling untuk membagikan nasi dengan mengendarai sepeda ontel.
Donasi bisa berupa uang ataupun makanan yang masih layak konsumsi. Saluran donasi Genajan di buka melalui rekening bank BRI 3638 0103 9735 539 atas nama Siti Nur Badriyah dan konfirmasi melalui pesan whatsapp 0856 4860 9099 atas nama mbak Ibad atau bisa datang langsung ke basecamp genajan yang berada di dusun Kesungboto, desa. Jogoroto, kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang.
“Ditengah kesibukan kita menjalani kehidupan sehari-hari jangan lupa berbuat kebaikan buat bekal di akhirat nanti. Tidak ada ada harta yang sia-sia jika disedekahkan, sebab ia nantinya akan menjadi penolong kita di akhirat. Mari sama-sama kita berbuat kebaikan untuk sesama,” pungkasnya. (Kevin Nizar)