KABARJOMBANG.COM – Minimnya penyembelih hewan kurban di hari raya Idul Adha, yang sering disebut masyarakat Jawa dengan sebutan modin, membuat Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tambakberas, Jombang, mengkader siswanya untuk jadi penyembelih hewan kurban.
Caranya, para siswa laki-laki dikumpulkan di tengah halaman sekolah untuk diberikan materi dan praktek tata cara menyembelih hewan kurban dengan benar. Hasilnya, sebuah boneka kambing serta pedang dijadikan replika untuk mempraktekan penyembelihan.
Dengan perhatian penuh, parah siswa yang sudah diberikan materi penyembelihan dengan benar, diminta untuk maju mempratekkan teknik penyembelihan hewan yang disyariatkan Islam.
“Mereka kita berikan materi dan praktek cara menyembelih hewan korban. Ini agar saat mereka terjun di masyarakat bisa bermanfaat,” ujar Sutrisno, Kepala MAN Tambakberas Jombang, Rabu (30/8/2017).
Sebab, sampai saat ini masih minim pengetahuan masyarakat tentang tata cara menyebelih hewan yang sesuai dengan syariat Islam. Akibatnya, saat adanya penyembelihan hewan kurban pada perayaan Hari Raya Kurban, banyak yang tidak terlaksana dengan baik dan cepat.
“Kita melihat kondisi masyarakat pada umumnya masih banyak yang minim tentang adanya pengetahuan penyembelihan hewan dengan baik. Sebab itu, siswa kita berikan pendidikan penyembelihan ini,” sambungnya.
Sementara itu, Zainal Abidin, salah satu siswa di sekolah menerima baik adanya materi tersebut. Sebab hingga saat ini, pelajaran itu tidak didapat pada pendidikan sekolah biasa. Apalagi, profesi penyembelih hewan yang dianggap mudah, namun masih banyak masyarakat yang tidak bisa melakukan penyembelihan hewan dengan baik dan sesuai syariat Islam.
“Kita sangat senang dalam pelajaran khusus ini. Sebab kita selama ini masih belum tahu bagaimana cara menyembelih hewan kurban dengan baik,” pungkasnya. (aan/kj)