Padi Diserang Wereng, Petani Tejo Mojoagung Jombang Semprot Swadaya Gunakan Drone

Penyemprotan secara massal di Tejo Utara, Mojoagung, Jombang. (Daniel Eko).
  • Whatsapp

MOJOAGUNG, KabarJombang.com – Serangan hama wereng di Dusun Tejo Selatan, membuat para petani di Dusun Tejo Utara, Desa Tejo, Kecamatan Mojoagung untuk antisipasi serangan wereng tersebut. Selasa (22/6/2021), mereka melakukan penyemprotan secara massal menggunakan drone.

“Semprotan massal ini dilakukan petani di Dusun Tejo Utara untuk antisipasi serangan wereng yang saat ini sudah mewabah di Tejo Selatan dan sudah parah,” tutur Kurdian salah satu petani di Tejo Utara.

Baca Juga

Menurutnya, para petani melakukan iuran atau swadaya guna penyemprotan massal pada tanaman padi. Luasan satu hektare, petani harus mengeluarkan uang sejumlah Rp 300 ribu.

“Satu hektare lahan membutuhkan empat saschet obat wereng, satu saschet seharga Rp 45 ribu. Kemudian upah semprot menggunakan drone satu hektare senilai Rp 100 ribu,” kata petani berusia 52 tahun ini.

Sambung Kurdian, jika lahan pertaniannya tidak hanya diserang melainkan juga setiap musim diserang oleh hama tikus. Terlebih pada tahun 2021 subsidi pupuk juga dikurangi, dan membuatnya kesulitan mencari pupuk.

“Dengan adanya semprotan begini kami kan antusias. Karena harapan kami adalah bisa merasakan panen. Selain itu juga mengharapkan PPL atau Dinas Pertanian dapat turut serta membantu para petani,”pungkasnya.

 

 

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait