MOJOAGUNG, KabarJombang.com- Warga Desa Betek, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, geger. Pasalnya, warga setempat menemukan uang koin kuno sberat 25,250 Kg.
Terkait penemuan koin uang kuno pada Kamis (20/5/2021) itu, pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jombang, berani akan segera menindak lanjuti.
Kasi Cagar Budaya Disdikbud Jombang, Iswahyudi Hidayat mengatakan belum bisa langsung ke lokasi penemuan uang tersebut. “Saya belum bisa kesana langsung, karena sedang ngantarkan Irjen dari Jakarta ke lembaga-lembaga,”ujarnya.
Dikatakan Iswahyudi, berdasarkan informasi yang diterima penemuan uang tersebut berawal saat warga setempat sedang menggali tanah untuk bangun pondasi rumah. Ketika itulah menemukan koin dalam sebuah wadah.
“Untuk jumlahnya kami belum tahu, tapi untuk beratnya saat timbang seberat 25,250 kg, dan memang sangat banyak katanya,” imbuhnya.
Selain uang koin yang ditemukan, ada beberapa benda kuno lain juga ditemukan Sulis Ariyanto (39) di lahan milik Suyitno mertua dari Ariyanto tersebut. Di antaranya keris dan tombak, serta pisau yang berhasil ditemukan warga Dusun Betek, tersebut.
Koin uang kuno tersebut ditemukan di kedalaman bawah tanah sekitar 30 cm.
Koin kuno yang berbentuk bulat dengan lubang kotak ditengah tersebut dimasukkan warga dalam tingga timba dan satu karung. Sementara untuk keris, pisau dan tombak yang ditemukan nampak sudah berkarat.
“Cuma tadi laporan ke saya dari uang itu memang sudah aus masih perlu dicek kembali. Ini uang tahun berapa, zamannya apa. Dan katanya ada uang kepeng China, jadi kita lihat besok lagi,” paparnya.
Terkait bagaimana pengamanan benda-benda kuno tersebut, pihaknya masih akan melakukan koordinasi dengan Bidang yang menangani hal tersebut beserta pihak Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim.
“Ada kompensasi atau tidaknya nanti kami lihat dulu. Dan sementara uang koin beserta senjata yang ditemukan tersebut masih diamankan di rumah warga,” katanya.
Terpisah Arkeolog BPCB Jatim, Wicaksono Dwi Nugroho mengungkapkan jika pihaknya masih melakukan progres tindak lanjut terkait penemuan benda kuno warga Dusun Betek tersebut.
“Penemuan tadi sudah ditindak lanjuti oleh tim kami. Untuk hasil analisisnya nanti masih saya koordinasikan dengan tim yang tadi kesana, temuannya gimana, besok,” ujar Wicaksono.
Selain itu, pihaknya hingga saat ini masih proses mengidentifikasi terkait temuan benda kuno tersebut merupakan cagar budaya atau bukan. Selain itu, memenuhi kriteria cagar budaya atau tidak, ditemukan di lahan siapa saat sedang apa, apakah temuan tersebut merupakan pencarian atau penemuan.
“Terus nanti juga perlu koordinasi dengan penemu, perangkat desa, dinas. Jadi, untuk hasilnya seperti apa, besok saya follow up lagi,”pungkasnya.
