PERAK, (kabarjombang.com) – Puluhan warga Desa Cangkringrandu, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang mengepung kantor desa setempat. Mereka menuntut Kepala Desa (Kades) Sumarto turun dari jabatannya. Hal tersebut dilakukan warga, sebab Kades Sumarto digrebek di Hotel Dewi yang berada di jalan Cempaka Desa Kepuhkembung, Kecamatan Peterongan, bersama Wiwik yang diduga pasangan Kades saat berdua di dalam hotel tersebut.
Baun, salah satu warga setempat mengatakan, dirinya menginginkan kadesnya untuk segera diberhentikan oleh Bupati Jombang. Pasalnya, warga tidak setuju jika kepala desanya berbuat seperti itu.
“Sebagai pimpinan desa, tindakan Sumarto tidak pantas. Atas dasar moral itulah kami meminta agar Sumarto dicopot sebagai Kades. Jika dalam waktu seminggu Sumarto belum dicopot, kami akan demo lagi,” teriak Baun saat melakukan pertemuan antara BPD setempat bersama Camat Perak Mahmudi, Rabu (23/3/2016).
Hal senada juga diungkapkan Purwanto, warga lainnya yang mengikuti unjukrasa di kantor desa. Menurutnya, sebenarnya hubungan antara Sumarto dengan Wiwik sudah lama diketahui warga sekitar. Namun, karena belum ada bukti warga hanya bisa diam saja. “Tapi sekarang kan sudah terbukti, kalau keduanya tertangkap basah di hotel berdua. Sebab itu, kita berharap agar kades Sumarto dicopot,” tegas Purwanto.
Sementara Camat Perak, Mahmudi saat dikonfirmasi terkait hasil pertemuan tersebut, hanya bisa menampung aspirasi yang dilontarkan warganya. Selain itu, pihaknya juga menganggap bahwa tindakan Kades di wilayah koordinasinya tersebut sudah tak layak lagi. “Kita menyadari bahwa tindakan tersebut tidak pantas dilakukan seorang kepala desa. Namun, kita masih lakukan koordinasi ke Pemerintah Desa bersama BPD,” katanya..
Permasalahan tersebut, lanjut Mahmudi, akan segera dilaporkan kepada Bupati Jombang. “Secepatnya masalah ini segera kita laporkan ke Bupati. Termasuk tuntutan warga yang meminta agar Sumarto dipecat. Namun, untuk proses hukumnya kami serahkan kepada pihak kepolisian,” ujar Mahmudi.
Seperti diketahui, Kades Cangkringrandu, Sumarto digerebek saat berduaan di Hotel Dewi, Desa Kepuhkembeng, Kecamatan Peterongan, bersama Wiwik yang diduga sebagai pasangannya dalam hotel tersebut, yang tak lain warganya sendiri, Selasa (22/3) kemarin. Namun hingga saat ini kasus tersebut masih ditangani oleh unit PPA (Pelayanan Perempuan dan Anak) Satreskrim Polres Jombang. (ari)
Baca Juga: Diduga Selingkuh dengan Warganya, Kades Cangkringrandu Diamankan Polisi