NGORO, KabarJombang.com – Keberagaman agama di Desa Rejoagung, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, menjadi tema perayaan karnaval di desa setempat, Minggu (1/9/2019).
Pawai karnaval dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-74 ini, diikuti delapan dusun serta lembaga pendidikan yang tersebar di desa Rejoagung.
Tampak di lokasi, beragam tampilan disuguhkan dalam pawai karnaval ini, seperti busana tiga agama yang ada di desa tersebut yakni Islam, Kristen dan Hindu, baju adat, baju hias, baju militer, dan sejumlah kendaraan hias yang begitu menarik serta marching band.
Start pukul 12.00 WIB, peserta pawai karnaval begitu semangat berjalan kaki. Mulai depan SMK Widjaya dan berakhir di lapangan balai desa Rejoagung. Meski tersengat teriknya matahari, tidak melunturkan semangat mensukseskan kegiatan ini.
Begitu juga dengan penonton. Mereka rela berjubel di pinggir jalan menyaksikan pawai karnaval hingga rampung. Tak hanya warga desa setempat, mereka juga dari luar desa. “Seru dan keren, karnaval di sini sangat ramai. Karnavalnya juga bagus,” ungkap salah satu penonton di lokasi.
Sementara Kepala Desa Rejoagung, Achmad Hasani mengatakan, memang tema “Rejoagung Satu” diusung pada pawai karnaval tahun ini, menyesuaikan kondisi masyarakat yang memiliki keragaman agama, serta menjunjung tinggi nilai persatuan dan kesatuan.
“Alhamdulillah, kegiatan pawai karnaval dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-74 berlangsung sukses dan meriah. Kita juga berharap, tahun depan bisa lebih semarak lagi,” ujarnya.
Berlangsungnya pawai karnaval desa Rejoagung, juga melibatkan Polsek Ngoro guna pengamanan lingkungan.
“Kita menerjunkan anggota Polsek Ngoro untuk kondisifitasi di lapangan. Ini juga demi keamanan dan kenyamanan peserta maupun penonton,” kata AKP Achmad Chairuddin, Kapolsek Ngoro. (marlita/mg)
