JOMBANG, KabarJombang.com – Belum ada keputusan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait pengunduran dirinya, Sugiat masih jabat sebagai Penjabat (Pj) Bupati Jombang.
Seperti diketahui, karena ambisi maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Jombang 2024, Sugiat pilih untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Pj.
Meskipun begitu, sampai saat ini ia masih menunggu keputusan dari Kemendagri perihal nasibnya tersebut. “Surat dari Kemendagri sampai saat ini belum turun,” ucapnya kepada kabarjombang, Kamis (11/7/2024).
Sugiat sendiri sudah mengajukan surat pengunduran dirinya sebagai Pj Bupati Jombang demi maju di Pilkada 2024.
“Sampai saat ini belum, jadi saya sudah mengajukan pengunduran diri sesuai dengan aturannya 40 hari kerja sebelum pendaftaran ke KPU jadi jatuhnya tanggal 2 Juli 2024,” katanya.
Ia sendiri sampai hari ini masih menunggu keputusan dari Kemendagri perihal pengajuan mundur dari jabatannya tersebut.
“Saya sudah mengajukan itu, minta izin ke pimpinan sudah diizinkan. Hanya saja memang dari Kemendagri kapan keputusannya saya juga belum tahu,” ujarnya.
“Sehingga saya masih menjabat sebagai Pj karena memang belum ada keputusan dan juga saya sedang mengurus untuk pensiun dini. Karena sebagai ASN saya juga harus mundur bukan hanya sebagai Pj,” pungkas Sugiat.
Diberitakan sebelumnya, demi ambisinya maju di Pilkada Jombang 2024, Penjabat (Pj) Bupati Jombang Sugiat rela mundur dari jabatannya.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DPRD Jombang, Mas’ud Zuremi sesuai agenda Rapat Paripurna Penyampaian Pendapat Akhir Fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Jombang tentang 4 Raperda Kabupaten Jombang Tahun 2024 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Jombang pada Rabu (3/7/2024).
Mas’ud membenarkan adanya surat pengunduran diri Pj Bupati Sugiat, karena akan maju di Pilkada Jombang 2024.
“Kami akan melakukan rapat dengan semua fraksi perihal pengunduran Pj Bupati Jombang Sugiat yang mengundurkan diri karena ingin mencalonkan diri di Pilkada Jombang 2024,” ucapnya kepada awak media.
