JOMBANG, KabarJombang.com – Tolak omnibus law cipta kerja dan belum dibayarnya THR 30 anggota, ratusan pekerja PT Sumber Graha Sejahtera (SGS) yang tergabung dalam Serikat Buruh Plywood Jombang (SBPJ) – GSBI Jombang, akan menggelar aksi unjukrasa di depan gedung DPRD, Jumat (14/6/2020) besok.
Ketua SBPJ – GSBI, Hadi Purnomo membenarkan hal tersebut. Serta mengatakan aksi damai akan dilakukan di dua titik, termasuk di depan gedung DPRD. “Iya besok tempat aksi ada dua titik di DPRD sama Dinas Pengawasan,” ucapnya pada KabarJombang.com, Kamis (13/8/2020).
Sesuai surat nomor 0067/SPBJ-GSBI/PH/VIII/2020 perihal aksi damai, yang tertuju ke Kapolres Jombang, aksi unjukrasa akan diikuti 100 orang. Start mulai pukul 08.00 WIB di depan gedung PT SGS yang beralamat di Jalan Jurusan Jatipelem KM 2, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.
Hadi Purnmo menjelaskan, aksi tersebut akan menyuarakan beberapa hal, pertama menolak omnibus law RUU cipta kerja. “Tujuan kedua, meminta data hasil laporan kami ke Dinas Pengawasan, terkait belum dibayarnya Tunjangan Hari Raya (THR) 30 orang anggota kami,” jelasnya.
Aksi tersebut digelar, kata Hadi, berlandaskan pada ketentuan UU No 98 tahun 1998 tentang kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum.
“Aksi ini adalah aksi damai dan tetap menjaha protokol kesehatan. Kami tetap memakai masker dan menjaga jarak satu sama lain,” pungkasnya.
