KABARJOMBANG.COM – Diduga akibat banyaknya beban derita hidup yang dialaminya, Ismail (75) Desa Gedangan, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di kandang kambing miliknya. Tubuh korban yang tergantung, membuat warga setempat geger atas kejadian ini.
Pertama kali, korban ditemukan Kusni (13) salah satu murid Madrasah Ibtidaiyah (MI) yang saat itu berada di dekat rumah korban. Kala itu, Kusni yang sedang beristirahat di lokasi penemuan, saat melihat tubuh korban tergantung dalam kandang kambing, sontak saja dirinya berteriak ketakutan. Teriakan korban, disambut warga yang datang berbondong-bondong di lokasi kejadian.
“Kejadian itu, terjadi pada Selasa (8/8/2017), sekitar pukul 10.30 WIB. Tubuh korban ditemukan warga sudah dalam keadaan tak bernyawa, akibat cekikan tali yang digunakan korban untuk bunuh diri,” ujar AKP Wilono, Kapolsek Mojowarno, Kamis (10/8/2017).
Dari hasil penyidikan yang dilakukan pihaknya, korban nekad mengakhiri hidupnya, diduga karena penyakit stroke yang sudah lama diderita korban. Pasalnya, dengan derita penyakitnya itu, korban sudah tidak bisa berjalan seperti orang normal.
“Keterangan yang kami dapatkan, korban memang memiliki riwayat penyakit yang tidak sembuh-sembuh. Saat ditinggal istrinya berjualan, korban memilih nekad gantung diri di lokasi kejadian,” ceritanya.
Di lokasi kejadian, petugas mengamankan barang bukti berupa tali tampar plastik warna biru dengan panjang 2 meter, serta pakaian yang digunakan korban gantung diri.
“Karena tidak ada unsur kekerasan, sehingga keluarga korban menghendaki korban untuk dimakamkan, tanpa kelanjutan proses hukum,” pungkasnya. (aan/kj)