JOMBANG, KabarJombang.com – Sudah seminggu sejak penemuan mayat laki-laki di Hutan Desa Marmoyo, Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang, yang diduga merupakan korban pembunuhan. Namun hingga kini, identitas korban masih misterius.
Mayat tersebut ditemukan pada (19/1/2025) mengenakan kaos hoodie lengan panjang berwarna hitam dan celana jeans panjang yang robek. Korban diperkirakan berusia antara 18 – 24 tahun. Berdasarkan hasil autopsi, terdapat luka robek di kepala sebanyak enam titik, yang diduga akibat pukulan benda tumpul, yang menyebabkan pendarahan dan patah tulang tengkorak.
Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Margono Suhendra, mengungkapkan bahwa tim penyelidik mengalami kesulitan dalam mengidentifikasi korban. Meski telah dilakukan pemeriksaan sidik jari, pemindaian wajah, hingga pemindaian retina, identitas korban tetap tidak terungkap.
“Kami sudah mencoba berbagai upaya identifikasi, tetapi hasilnya nihil. Kami berharap ada keluarga yang mengenali korban dan melapor,” kata Margono pada Senin (27/1/2025).
Pihak kepolisian terus berupaya mengungkap identitas korban melalui penyebaran informasi, berharap ada pihak yang dapat memberikan petunjuk lebih lanjut. Sebab, untuk melanjutkan penyelidikan, pihak berwenang harus mengetahui terlebih dahulu siapa korban yang ditemukan tak bernyawa di tengah hutan.
Tim penyelidik juga menghadapi tantangan besar mengingat minimnya saksi dan lokasinya yang berada jauh dari keramaian. Proses penyelidikan melibatkan berbagai pihak, termasuk pemeriksaan Kepala Desa, Babinsa, serta pengumpulan informasi dari masyarakat sekitar.