PETERONGAN, KabarJombang.com – Ribut-ribut soal Sekretaris Desa (Sekdes) Kepuhkembeng, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang yang diduga menghina istri Ketua Rukun Warga (RW) 05 Dusun Jajar, desa setempat berujung damai.
Sebelumnya, Eko Yulianto (39) ketua RW 05 mendatangi Balai Desa Kepuhkembeng usai mengetahui istrinya Masrifatul Qomariah (33) diduga dihina Sekdes. Permasalahan yang diawali kesalahpahaman saat pembagian masker ini, akhirnya selesai, setelah kedua pihak bertemu di balai desa setempat, Selasa (29/9/2020) sore.
Sekdes Kepuhkembeng, Siti Maysyaroh mengatakan, permasalahan ini sudah selesai dan tidak perlu diperpanjang. Karena, kata dia, ini hanyalah diawali salah paham.
“Alhamdulillah sudah selesai, dan sudah bisa menerima. Ini hanya kesalahpahaman dan miskomunikasi. Jadi tidak ada berita kemarin yang mengatakan meyudutkan atau merendahkan. Karena komunikasinya kan lewat telpon, jadi dia merasa seperti ada yang bicara seperti itu, padahal tidak ada dan tidak benar,” ucapnya pada KabarJombang.com.
“Namanya kita sebagai manusia, pasti pernah khilaf dan sebagainya. Tapi sekali lagi Alhamdulillah, sudah jelas semua dan masalah ini tidak perlu diperpanjang,” katanya.
Sementara Kepala Desa (Kades) Kepuhkembeng, Suprapto mengatakan, sudah mempertemukan kedua pihak. Dan hasilnya, mereka sudah saling memaafkan dan mengikhlaskan atas kejadian tersebut.
Dikatakannya, kejadian tersebut adalah miskomunikasi antara Qomariyah dan Maisyaroh. Keduanya salah paham dan salah dengar, karena tidak bertatap muka langsung hanya melalui via telepon.
“Alhamdulillah kedua pihak sudah bertemu dan saling memaafkan. Cuma salah paham sedikit dan salah dengar melalui telepon yang barusan telepon kemudian belum selesai, dimatiin saja,” jelasnya.