KABARJOMBANG.COM – Satu warga Dusun Gudang, Desa Pojokrejo, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, diduga menjadi salah satu korban ledakan di Gereja Santa Maria Tak Bercela, Jalan Raya Ngagel, Surabaya, Minggu (13/5/2018).
Diketahui, warga tersebut bernama Sidiq. Menurut keterangan Kapolres Jombang AKBP Fadli Widianto, korban menurut keluarganya memang bekerja di Surabaya sebagai tukang becak yang sering mangkal di Kebun Bibit Ngagel Surabaya.
“Dari hasil penyidikan anggota, memang ada korban dari Jombang. Saat dicek ke keluarganya, memang mengatakan korban bekerja di Surabaya sebagai tukang becak. Namun, sampai saat ini masih kita tunggu koordinasi dari Polda Jatim terkait korban tersebut,” ujar AKBP Fadli.
Saat ini, lanjut Fadli, istri korban sedang berada di Rmah Sakit yang ada di Mojokerto karena menunggu anaknya yang sedang dilanda sakit.
“Istri korban bernama Mudrikah, masih berada di rumah sakit. Karena anaknya sedang dalam menjalani perawatan,” terangnya.
Sekedar diketahui, dari data Humas Polda Jatim terkahir, sekitar Pukul 14.56 WIB, sedikitnya ada 11 Korban meninggal dan 44 korban luka-luka, akibat aksi teror bom di beberapa gereja di Surabaya. (ari/kj)