KABARJOMBANG.COM – Acara Anniversary ke-16 Jombang Ninja Club (JNC), dibubarkan secara paksa oleh pihak kepolisan Polres Jombang, Sabtu (15/7/2017) malam. Sebab, acara yang digelar di Gedung Olahraga (GOR) yang berlokasi di Jalan KH Abdurrahman Wahid ini, menghadirkan hiburan musik DJ dan penari seksi.
Kapolsek Jombang Kota, AKP Mujiono mengatakan, pembubaran acara tersebut dikarenakan tidak sesuai dengan izin yang dilayangkan oleh pihak event. Dari pantauan anggotanya dan laporan warga, telah terdapat para penari seksi dan musik DJ, yang tidak disebutkan di dalam tersebut.
“Acara tersebut kita bubarkan paksa karena tidak sesuai izin, bahwa keterangan waktu izin hanya disebutkan acara Halal bi Halal komunitas motor,” ungkap AKP Mujiono, Minggu (16/7/2017) pagi.
AKP Mujiono juga menandaskan, akan ada pemanggilan terhadap pihak yang bertanggung jawab dalam acara tersebut.
“Nanti juga akan kita panggil pihak yang bersangkutan untuk dimintai keterangan di Polres Jombang, sesuai arahan Kapolres Jombang,” paparnya.
Hal senada dikatakan KBO Intel Polres Jombang, Iptu Sukandar. Bahwa, pembubaran acara tersebut dikarenakan ada informasi dari warga terkait penari seksi dari luar kota yang main di GOR Merdeka Jombang.
Pihaknya sangat menyayangkan, acara yang dimulai sekitar pukul 21.00 WIB hingga tengah malam tersebut, menghadirkan penari striptis di Kota Santri ini.
“Saya sangat menyayangkan adanya penari striptis di GOR Merdeka Jombang, padahal sebelumnya, kita berusaha melakukan pembinaan pada anak-anak komunitas musik di Jombang melalui Forum Arek Jombang,” ungkapnya. (aan/kj)