Puluhan Kambing Seberangi Sungai Brantas Naik Perahu Tambang Antar Kabupaten untuk Cari Makan

Puluhan kambing ternak milik Susilo yang menyebrang ke Jombang untuk cari makan. (Foto by Anggit)
  • Whatsapp

JOMBANG, KabarJombang.com – Kurang lebih sekitar 50 kambing digiring oleh Susilo (38) warga Desa Munung, Kecamatan Jatikalen, Nganjuk untuk mencari rumput segar di Desa Kedungdimongo, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang.

Uniknya, setiap harinya puluhan kambing milik Susilo ini harus menempuh perjalan antar kabupaten dengan menggunakan perahu tambang. Dimana, perahu tambang ini menjadi satu-satunya alat transportasi yang digunakan Susilo untuk menyeberangkan puluhan kambing ternaknya.

Baca Juga

“Setiap hari nyeberang pakai perahu tambang ini, ke Jombang untuk nyarikan makan ternak kambing. Karena yah disana rumput ya banyak dan masih segar,” ucapnya pada wartawan pada Sabtu (5/11/2022).

Susilo mengaku, sudah melakukan aktivitasnya semenjak beberapa tahun terakhir dan dirinya pun mengaku menikmati kesehariannya tersebut. Meskipun setiap harinya harus membayar sekitar Rp 2.000 untuk naik perahu tambang ia mengaku tidak keberatan.

“Tidak keberatan, kalau dinikmati setiap hari ya jadi kebiasaan yang positif juga,” ujarnya.

Meskipun setiap harinya harus menggiring puluhan ternak kambingnya ke Megaluh, Kabupaten Jombang tidak ada kesulitan yang berarti yang ia hadapi. Terlebih, untuk menggiring puluhan hewan ternaknya tersebut biasanya ada satu atau dua kambing yang keluar dari jalur.

“Kalau untuk menggiring ternaknya gampang. Apalagi sudah kebiasaan setiap hari, meskipun ada satu dua kambing yang jalannya keluar jalur tapi tetap bisa diatur kambingnya. Pas di perahu tambang juga kambing-kambing ini tertib,” katanya.

Hanya dengan menggunakan kayu untuk menggiring puluhan ternak kambingnya, Susilo kemudian mengarahkan kambingnya untuk kembali pulang ke peternakan di dekat rumahnya.

“Kalau mulai menyeberang itu biasanya pagi. Jam nya tidak tentu, kadang jam 8 pagi atau jam 10 pagi, nah kalau sudah sore sekitar jam 3 baru kembali ke Nganjuk untuk dibawa pulang kembali,” pungkasnya.

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait