KABARJOMBANG.COM – Warga Desa Kemirigalih, Desa Sawiji, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang, mendadak dihebohkan dengan kabar tewasnya lelaki yang bekerja sebagai penjaga proyek pembangunan Puskesmas Mayangan, Selasa (30/7/2019) sekitar pukul 19.00 WIB.
Sekejap saja, warga sekitar langsung ramai berkerumun di sekitar lokasi kejadian. Polisi yang tiba di lokasi beberapa waktu kemudian, langsung melakukan olah TKP serta pemeriksaan terhadap jenazah korban.
Kapolsek Jogoroto, AKP Sumiyanto menuturkan, korban diketahui bernama Yoyok Kuswantoro (42) penjaga malam proyek pembangunan Puskesmas Mayangan, warga Dusun/Desa Jabon Rt/Rw 01/01, Kecamatan/Kabupaten Jombang.
“Korban ditemukan tak bernyawa oleh Sri Ma’rifah (44) pedagang kopi warga setempat, dalam posisi terlentang, kepalanya di sebelah timur sementara kaki di sebelah barat,” papar Kapolsek, Rabu (31/7/2019).
Sebelum meninggal, lanjut Kapolsek, korban sempat memesan wedang kopi di warung Emak Sri yang lokasinya di depan proyek pembangunan Pukesmas Mayangan. Lalu, korban pun duduk di teras depan warung. Kopi selesai dibuat, saksi Emak Sri pun mengantarkan kopi pesanan korban.
“Nah, saat itulah saksi mengetahui korban sudah terlentang, dan tak bernafas lagi. Kopi pesanannya belum sempat diminum korban,” katanya.
Setelah dilakukan pemeriksaan tim medis, dinyatakan tidak ada tanda-tanda bekas kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban.
Sementara dari keterangan orang tua korban Suyati, korban memiliki riwayat penyakit epilepsi yang sudah cukup lama. Bahkan, sakit yang dideritanya itu kerapkali kambuh.
“Ini juga dikuatkan, sejumlah obat-obatan yang ditemukan di dalam saku korban. Dari pemeriksaan petugas medis Puskesmas setempat, obat-obatan tersebut terkait dengan penyakit epilepsi,” pungkas AKP Sumiyanto. (nas/kj)