JOMBANG, (kabarjombang.com) – Diduga karena keasyikan bermain di sungai, Nanda (8) bocah kelas 3 Sekolah Dasar, warga Desa Banjaragung, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang, tewas tenggelam di sungai desa tersebut, yang sering juga disebut warga sekitar dengan sebutan Kedung Mbah Jio, Rabu (10/8/2016) pagi tadi.
Menurut Kapolsek Bareng, AKP Lely Bahtiar, sebelum tewas tenggelam, sekitar pukul 08.00 WIB korban pulang dari sekolah lebih awal menuju ke rumahnya untuk berganti baju. Kemudian, sekitar pukul 11.00 WIB, korban bersama 2 temannya, Bagas (8) dan Nino (8) menuju ke sungai, lokasi kejadian, untuk bermain air di sungai tersebut.
Karena diduga keasyikan bermain, bahkan dengan menyelam ke dalam sungai bersama teman-temanya, korban kemudian tak muncul ke permukaan lagi.
Khawatir dengan kondisi temannya yang tak muncul setelah menyelam. Kedua teman korban panik dan berteriak minta tolong. Mendengar teriakan dua bocah tersebut, warga pun berduyun-duyun menuju lokasi kejadian dan berusaha mencari keberadaan korban.
Namun nasib berkata lain. Meski ditemukan sekitar pukul 11.45 WIB, tapi nyawa korban tak bisa tertolong. “Diduga korban tak mengetahui bahwa kedalaman sungai tak sesuai dengan tinggi badannya. Lebih dari itu, dari keterangan saksi di lokasi kejadian, korban terbawa arus serta kedalaman sungai yang mengakibatkan korban tenggelam,” terang AKP Lely.
Menurutnya, petugas yang mendapatkan laporan mendatangi lokasi kejadian dan melakukan penyelidikan di lokasi. “Hingga saat ini, kita masih melakukan penyelidikan terkait tenggelamnya bocah SD itu. Hal ini untuk mengetahui penyebab pasti tenggelamnya korban,” ujar Mantan Kasubag Humas Polres Jombang ini. (ari)