JOMBANG, KabarJombang.com – Dikarenakan seluruh anggaran difokuskan alias refocusing pada penanganan Covid-19, pembangunan di Jawa Timur tahun 2020, banyak ditunda. Termasuk rencana pembangunan jembatan Ploso, Kabupaten Jombang.
Hal ini dikatakan Ketua Komisi D DPRD Jatim, H Kuswanto saat serap aspirasi rakyat – Reses II tahun 2020 di balai desa Kepanjen, Kecamatan/ Kabupaten Jombang, Senin (14/9/2020) siang.
“Terkait pencegahan dan penanganan Covid-19, dipastikan seluruh rencana pembangunan di tahun 2020 ditiadakan. Selanjutnya, kita mulai persiapkan kembali untuk tahun anggaran 2020 tentunya dengan melihat kondisi covid-19 yang pada September ini mengalami kenaikan kembali,” tuturnya, Senin (14/9/2020)
Untuk rencana pembangunan di Kabupaten Jombang sendiri yang mengalami penundaan di tahun 2020 adalah jembatan Ploso. “Pembangunan ditunda selama fokusnya masih untuk Covid-19, di Jombang sendiri pembangunan yang tahun ini ditunda adalah jembatan Ploso,” sambungnya.
Dikatakan Kuswanto, bencana non alam sejak Maret 2020 ini, membuat banyak hal terkendala baik dari sektor pembangunan maupun ekonomi.
“Covid-19 ini membuat banyak kendala untuk melakukan hal-hal seharusnya. Kendala ini tidak hanya dirasakan dalam pembangunan saja, tapi pada kondisi ekonomi kita,” ungkap wakil rakyat yang akrab disapa Pak Kus ini.
Untuk pembangunan saat ini, pemerintah hanya bisa melakukan sebatas perbaikan dan perawatan. Jika melebihi itu, katanya, masih terkendala pada prioritas anggaran di tahun 2020.
“Kondisi Covid-19 seperti ini, Alhamdulillah pemerintah masih bisa melakukan pelayanan masyarakat dalam pembangunan, meskipun terbatas. Bersyukur lagi, masa pandemi ini tidak dibarengi dengan bencana alam lain, yang pastinya akan membuat kita makin kesulitan lebih dari ini,” pungkas Pak Kus.