JOMBANG, KabarJombang.com – Ketua Badan Musyawarah Agama BAMAG Jombang, dalam PPKM Darurat ini, gereja gereja di Kabupaten Jombang melaksanakan ibadah di rumah. Hal itu dilaksanakan adanya imbauan menutup tempat ibadah.
“Saya sudah mengimbau kepada gereja-gereja yang ada di Kabupaten Jombang, untuk mengikuti peraturan pemerintah sejak tanggal 3 sampai 20 Juli 2021, gereja ditutup dan mengadakan ibadah online di rumah,”ungkap Herry Soesanto Ketua Bamag Jombang, kepada KabarJombang.com
Menyikapi ibadah online dan ditutupnya gereja di Kabupaten Jombang saat ini, bukanlah hal yang pertama kali. Sebab menurut Herry, ibadah online di rumah sudah diterapkan sejak awal pandemi.
“Tentu jika PPKM Darurat ini diperpanjang hingga melebihi tanggal 20 Juli tentu kami akan mentaati dan melaksanakan ibadah online. Karena kamipun sudah terbiasa,” terangnya
Pihaknya mengimbau ditengah pandemi covid-19 yang semakin meningkat, agar jemaat menjaga kesehatan, dan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
“Dengan imbauan pemerintah terkait gereja ditutup, saya rasa gereja-gereja yang ada di Kabupaten Jombang patuh dan menerapkan PPKM Darurat ini. Pesan saya jangan keluar rumah jika dirasa tidak penting,” pungkasnya.
