KABARJOMBANG.COM – Memasuki jalur mudik di wilayah Kabupaten Jombang, masih terdapat sejumlah titik penyebab kemacetan. Titik ini terdapat di timur dan barat penghujung Kota Santri.
Di wilayah timur, tepatnya di Kecamatan Mojoagung, terdapat titik kemacetan akibat adanya penyempitan jembatan Kaligunting yang berada di timur Mapolsek Mojoagung. Di lokasi ini, diprediksi menjadi salah satu penyebab tersendatnya arus lalu lintas saat mudik lebaran Idul Fitri mendatang.
Bergeser ke lokasi yang berada di utara Kabupaten Jombang, tepatnya di Jembatan Ploso. Jembatan berukuran panjang sekitar 100 meter dan lebar 7 meter ini menjadi salah satu sumber kemacetan saat arus mudik. Pasalnya, ada tiga pertemuan arus lalu lintas yang terjadi di jembatan ini. Yakni arus lalu lintas dari arah Kabupaten Lamongan, Kabupaten Nganjuk, serta Kabupaten Mojokerto.
Sementara di lokasi titik kemacetan selanjutnya, berada di pintu keluar Tol Bandarkedumulyo dekat Masjid H Moeldoko, Kecamatan Bandarkendung Mulyo. Di lokasi ini terdapat dua penyebab kemacetan, yakni arus keluar kendaraan dari pintu keluar tol, dan adanya penyempitan jembatan arah ke barat pintu keluar tol. Adanya pertemuan tiga arus di lokasi ini menjadi penyebab langganan macet saat arus kendaraan mulai padat.
Mengantisipasi adanya kemacetan ini, Satlantas Polres Jombang sudah melakukan antisipasi adanya kemacetan yang terjadi. Salah satunya adalah menghimbau kepada masyarakat agar memilih jalur alternatif dan menghindari jalur utama yang rawan macet.
“Masyarakat bisa menggunakan aplikasi penunjuk jalan yang ada dalam ponsel pintar (Smartphone). Saat ini sudah cukup canggih dan ada banyak fitur yang menunjukkan adanya titik kemacetan yang harus dihindari,” ujar AKP Inggal Widya Perdana, Kasatlantas Polres Jombang, Jumat (1/6/2018).
Selain itu, pihaknya juga membuat pos di titik blackspot yang rawan kecelakaan. Termasuk menempatkan petugas untuk menjaga pos di titik rawan kemacetan.
“Petugas sudah kita siapkan untuk mengantisipasi adanya kemacetan yang akan terjadi. Sehingga masyarakat bisa mudik dengan aman nantinya,” ujar AKP Inggal. (ari/kj)