JOMBANG, KabarJombang.com – Puluhan anggota Satpol PP Kabupaten Jombang menggeruduk Pemda Jombang, Selasa (4/7/2023). Puluhan anggota Satpol PP tersebut, mengaku kecewa, lantaran honor lembur mereka selama 3 bulan belum terbayarkan.
Bukan hanya itu, dari informasi terkait anggaran di masing-masing bidang juga dikeluhkan oleh mereka.
Dalam kedatangannya, puluhan anggota Satpol PP tersebut ditemui Asisten pemerintahan dan kesejahteraan Rakyat Kabupaten Jombang, Purwanto, di ruang Moestadjab Soemowidagdo. Namun pertemuan tersebut dilakukan secara tertutup.
Salah satu anggota Satpol PP Jombang mengatakan, para pegawai Satpol PP sangat kecewa dengan kepemimpinan kepala Satpol PP saat ini.
“Uang lembur saya selama 3 bulan tidak cair, entah kenapa tidak bisa dicairkan. Kemarin lembur saya dapat 1.600 (satu juta enam ratus) tapi saya hanya menerima 700 ribu dan tiga bulan ini malah tidak menerima sama sekali. Alasan pimpinan iku wes penggawehane (itu sudah pekerjaannya) kok dikasi lemburan. Sebelum kepala Satpol yang ini, rutin cair tidak ada masalah,” ungkap salah satu anggota Satpol PP.
“Bukan hanya itu, para anggota Satpol PP sudah boikot tidak kerja hanya, ceklok saja. Akhirnya hari ini sebagian anggota mendatangi pemkab jombang minta pimpinan diganti,” terangya pada KabarJombang.
Asisten pemerintahan dan kesejahteraan Rakyat Pemkab Jombang, Drs Purwanto M. KP saat dikonfirmasi persoalan tersebut melalui telpon mengatakan, dirinya memberi arahan dan pembinaan kepada anggota Satpol PP tersebut.
“Tadi terkait keluhannya anggota, uang lembur tadi. Tidak ada keluhan seperti itu, ini hanya pengarahan saja bukan demo gak benar itu semua. Sudah tidak ada masalah gak ad lembur-lembur sampai dipotong semua sudah sesuai ketentuan. Kalau ada mogok kerja gak ada. Saya tidak tahu ya (mogok kerja) baru tahu dari sampean ini,” terangnya pada kabarjombang.
Kepala Satpol PP Jombang, Thonsom Pranggono AP saat dikonfirmasi mengatakan tidak mengetahui persoalan tersebut. “Kalau temen-temen ke Pemda katanya ketemu pak asisten, yang jelas yang saya dengar mereka ketemu pak asisten. Gak ada pemberitahuan ke saya yang saya dengar informasinya ketemu pak asisten,” jawabnya via telpon, Selasa (4/7/2023).