KABARJOMBANG.COM – Diduga akibat kebut-kebutan, bus PO Mira bernopol S 7259 US yang dikemudikan Tatang Setiawan (33) warga Desa Candisayang Kecamatan Candi Kabupaten Sidoarjo, menabrak kendaran minibus Toyota Kijang bernopol AG 915 RQ yang dikemudikan Basuki (63) warga Jalan Mayor Bismo VI/4 Kecamatan Semampir Kota Kediri. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Saat itu, Minggu (26/3/2017) sekitar pukul 04.00 WIB, kendaraan bus PO Mira tersebut berjalan dari arah timur ke barat dengan kecepatan tinggi. Saat di lokasi yang berada di Jalan Raya Desa Kayen Kecamatan Bandarkedungmulyo Kabupaten Jombang, muncul kendaraan bus PO Rukun bernopol AG 7010 US yang dikemudikan Diding Febriantoro (49) warga Desa Balerejo Kecamatan Kauman Kabupaten Tulungagung, yang berjalan dari arah barat ke timur.
Tanpa disadari, kendaraan bus PO Rukun mendadak berbelok masuk ke arah Masjid Moeldoko. Karena berkecepatan tinggi, pengemudi bus PO Mira tak bisa mengendalikan laju kendaraannya. Menghindari kecelakaan dengan PO bus rukun, pengemudi PO Mira membanting kemudi kendaraannya, dan menabrak median jalan.
“Nah, saat itulah muncul kendaraan Toyota Kijang yang dikemudikan Basuki. Sehingga tabrakan tak bisa dihindari. Dan saat itu juga bus PO Mira terguling di lokasi kejadian,” ujar Kanit Laka Lantas Polres Jombang Iptu Sulaiman, Minggu (26/3/2017).
Akibat kejadian itu, penumpang Sindi Sista Dewi (26) warga Desa/Kecamatan Rambe Kabupaten Ngawi, mengalami luka lecet dan dilarikan ke Puskesmas Perak Kabupaten Jombang. Selain itu, 2 penumpang minibus Toyota Kijang juga ikut dilarikan ke Puskemas.
“Diduga kerugian material akibat kecelakaan ini mencapai Rp 20 juta. Kita juga masih melakukan penyelidikan atas kejadian terebut,” pungkas Iptu Sulaiman. (aan/kj)