MOJOAGUNG, KabarJombang.com – Evakuasi mayat perempuan tanpa identitas yang ditemukan warga dibelakang gedung pabrik PT CPCI (Clasik Prima Carpet Industries) di Desa Betek, Mojoagung, Jombang, pada Rabu (27/11/2019) siang berlangsung dramatis.
Setelah polisi mengidentifikasi dan memasukkan mayat ke dalam kantong, polisi terpaksa membawa mayat tersebut dengan cara melompati pagar belakang pabrik setinggi lima meter. Petugas menggunakan sebuah tangga dan mengangkat mayat perempuan malang itu dengan berhati-hati karena kondisi pagar yang cukup tinggi.
Dibalik tembok pagar atau didalam area pabrik telah siaga kendaraan petugas yang akan langsung mengantakan mayat tersebut ke kamar jenazah RSUD Jombang.
Cara itu dilakukan petugas karena akses menuju lokasi mayat yang jauh dari jalan. Kendaraan roda empat tidak bisa masuk. Sementara untuk mengusung dengan tandu ke titik terdekat pun, dinilai masih jauh dan sangat memberatkan.
Satu-satunya jalan yang efektif dan efisien, mereka mengevakuasi mayat itu dengan cara melompati pagar pabrik dengan menggunakan tangga.
Kapolsek Mojoagung, Kompol Paidi mengaku masih akan melakukan penyelidikan terkait penyebab pasti kematian perempuan paruh baya ini. Dirinya tak menampik, bahwa saat ditemukan kondisi mayat cukup dalam keadaan setengah telanjang.
Pakaian rok dan baju korban nampak tersingkap hingga payudara dan kemaluannya tidak tertutupi. Selain itu, BH dan celana dalamnya juga tak terpakai, ditemukan tak jauh dari mayat itu.
“Kami belum bisa simpulkan apakah ini korban pemerkosaan atau pembunuhan. Masih akan kami selidiki lagi, kita tunggu hasil autopsi,” ujarnya, Rabu (27/11/2019) siang.