JOMBANG, (kabarjombang.com) – Seorang jenazah bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan warga mengapung di sungai yang ada di Desa Plosogeneng, Kecamatan/Kabupaten Jombang, Rabu (6/4) sore.
Jenazah bayi tersebut ditemukan oleh salah satu warga yang sedang melintas di jalan pinggir sungai. Saat ditemukan sekitar jam 15.30 WIB, kondisi mayat bayi itu sangat mengenaskan, selain kulit yang sudah mengelupas, kondisi badannya juga sudah membengkak.
Di lokasi kejadian, salah seorang warga mengaku jika saat ditemukan, posisi bayi tersangkut di pintu air (dam,red). Kemungkinan bayi tersebut dari arah sungai yang ada di Kecamatan Perak, sebab, menurut warga, sungai tersebut juga melintasi kecamatan itu.
“Saat ada salah satu warga yang melintas, dia melihat bayi tersebut tersangkut di pintu air. Saya yang diijinkan oleh pihak kepolisian, akhirnya mengambilnya dari sungai dan dibawa oleh petugas kepolisian,” ujar Slamet, penjaga air di lokasi setempat.
Dikonfirmasi di lokasi, Kepala Polsek Jombang AKP Yudiono membenarkan kondisi bayi itu tersangkut dalam pintu air saat ditemukan warga. Warga yang melihat akhirnya melaporkan hal tersebut ke Pemerintah Desa (Pemdes) dan diteruskan ke Mapolsek Jombang Kota.
“Saat mendapatkan laporan tersebut, kita langsung menuju ke lokasi kejadian. Setelah dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), jenazah bayi perempuan itu dibawa ke kamar jenazah untuk dilakukan otopsi. Hingga kini masih dilakukan penyidikan terkait siapa orang tua yang tega membuang bayi tersebut,” ujar Yudiono. (ari)
