JOMBANG, KabarJombang.com – Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Bupati Jombang, Warsubi, melakukan peninjauan langsung ke sejumlah peternakan di wilayahnya untuk memastikan ketersediaan hewan kurban. Peninjauan dilakukan pada Rabu (4/6/2025) bersama jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Sejak pagi, rombongan mengunjungi tiga peternakan utama, yakni milik Haji Muatofa di Desa Kepatihan, Arifin di Desa Denanyar, dan Masrukhi di Desa Sumbermulyo.
Dari hasil peninjauan, Bupati Warsubi memastikan bahwa ketersediaan hewan kurban, khususnya sapi dan kambing, dalam kondisi sehat dan jumlahnya lebih dari cukup.
“Sapi dan kambing sangat sehat, sangat mencukupi untuk kebutuhan kurban, bahkan surplus,” ujar Warsubi kepada awak media.
Peternakan milik Arifin di Denanyar bahkan telah menerima permintaan dari luar daerah. Sebanyak dua truk sapi kurban dijadwalkan akan dikirim ke Surabaya dalam waktu dekat.
“Ini menunjukkan kelebihan stok yang kita miliki, sehingga bisa menyuplai ke daerah lain,” tambahnya.
Kunjungan terakhir dilakukan ke peternakan Masrukhi, tempat di mana salah satu sapi kurban milik Presiden RI, Prabowo Subianto, dirawat. Sapi jenis simental dengan bobot 951 kilogram itu diberi nama Pedrosa dan dalam kondisi sangat sehat.
“Sapi Presiden Prabowo dijaga dan dirawat khusus oleh pemilik peternakan, bekerja sama dengan Dinas Peternakan,” jelas Warsubi.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Warsubi juga membeli seekor sapi berbobot 912 kilogram dari peternakan yang sama untuk dikurbankan pada Idul Adha tahun ini.
Kabupaten Jombang sendiri dikenal sebagai salah satu sentra ternak di Jawa Timur. Saat ini, populasi sapi di wilayah tersebut mencapai sekitar 54 ribu ekor. Selain itu, Jombang juga dikenal sebagai salah satu daerah penghasil beras terbesar di Jawa Timur, menempati posisi ke-9 dalam tingkat produksi.
Dengan kondisi yang ada, Warsubi memastikan masyarakat tidak perlu khawatir akan ketersediaan hewan kurban di Jombang tahun ini.
