KABAR JOMBANG (kabarjombang.com) – H Cholid Makarim secara aklamasi kembali dipercaya menahkodai Koperasi Petani Tebu Rakyat (KPTR) Arta Rosan Tijari untuk 5 tahun mendatang, Rabu (9/9/2015)
Proses pemilihan Ketua Pengurus dan Koordinator Pengawas KPTR Arta Rosan Tijari periode 2015-2019 ini sempat mengalami proses cukup alot. Pasalnya, peserta RAT berbeda pendapat terkait mekanisme pemilihan, antara pemilihan langsung dan pemilihan berdasarkan perwakilan wilayah kerja.
Tapi diluar dugaan, setelah dibacakan tata tertib pemilihan oleh Adi Mulyo, peserta RAT spontan meneriakkan kata “Lanjutkan”. Praktis, pimpinan sidang, Sunu Budiman akhirnya mengetok palu, mengesahkan H Cholid Makarim menjadi ketua.
H Cholid pun sempat ragu dengan aklamasi peserta. “Apa tidak sebaiknya dilakukan pemilihan langsung, karena KPTR ini butuh generasi baru yang mampu memimpin,” katanya berkali-kali. Tanpa dijawab, peserta spontan mengumandangkan Sholawat Badar.
“Dengan kembali terpilihnya Abi Cholid (sapaan akrab H Cholid Makarim), KPTR Arta Rosan Tijari semakin terus jaya dan berkembang pesat. Sehingga mampu mengayomi petani yang menjadi anggotanya,” harap salah satu anggota KPTR Arta Rosan Tijari.
Sebagai informasi, dalam RAT ke-16 tahun buku 2014 ini, KPTR Arta Rosan Tijari berhasil membukukan sisa hasil usaha (SHU) sebesar Rp 710.793.555. Jumlah ini melebihi target yang dicanangkan RAT sebelumnya sebesar Rp 328.666.056.
SHU tersebut juga mengalami kenaikan dibanding tahun buku 2013 yang SHU nya sebesar Rp 514.808.182. Kenaikan SHU tahun buku 2014 itu ditopang oleh kenaikan pada unit usaha kredit tebang sebesar 25,41 persen, unit simpan pinjam (USP) sebesar 36,54 persen, dan unit traktor sebesar 107,91 persen.
“Selain itu operasional kantor yang mengalami penghematan sebesar Rp 14,75 persen,” kata Ratna Sri Wijayanti SE, Bendahara KPTR Arta Rosan Tijari. (rief)