JOMBANG, KabarJombang.com – Festival Kampung Pecinan yang semula dijadwalkan pada 13-15 Februari 2025 di Kabupaten Jombang mengalami penundaan. Pengumuman tersebut disampaikan oleh Syaiful Anwar, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Jombang pada Senin (10/2/2025).
“Berdasarkan hasil rapat pada siang hari ini, karena ada beberapa hal yang sifatnya perlu dicukupi dan terkait masalah regulasi, koordinasi serty yang lainya, sehingga dengan ini kami sampaikan, acara Festival Kampung Pecinan 2025 di Kabupaten Jombang akan tetap dilaksanakan, namun acaranya ditunda,” ungkapnya dalam keterangan.
Hal tersebut dilakukan lantaran menunggu kesiapan yang matang, sehingga pelaksananya nanti bisa lebih meriah sesuai dengan harapan masyarakat semua. Pihaknya meminta maaf atas penundaan ini, namun ia pastikan bahwa acara Festival Kampung Pecinan akan tetap dilaksanakan di Kabupaten Jombang dalam waktu secepatnya.
“Meskipun penundaan ini mungkin mengecewakan sebagian masyarakat, kami berharap agar semua pihak dapat memahami situasi ini. Penundaan ini diperlukan agar persiapan acara dapat diselesaikan dengan lebih matang dan acara nantinya bisa berlangsung lebih meriah,” ujarnya.
Menurut Syaiful Anwar, keputusan ini diambil setelah melalui rapat koordinasi yang melibatkan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD), komunitas masyarakat Tionghoa, pondok pesantren, serta institusi Polri dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jombang. Informasi terkait jadwal baru dan detail acara akan segera disampaikan oleh panitia dalam waktu dekat.
Sandy Dolorosa, perwakilan dari Komunitas Tionghoa Jombang, yang juga terlibat dalam kepanitiaan, menyampaikan bahwa persiapan acara sebenarnya telah mencapai 100 persen.
“Penundaan ini hanya bersifat sementara, mungkin hanya beberapa hari atau minggu. Untuk tanggal pasti, masyarakat bisa menunggu pengumuman lebih lanjut dari pihak yang berwenang,” jelas Sandy.