JOMBANG, (kabarjombang.com) – Ada hal yang menarik saat mengikuti survey pos pengamanan lalu lintas yang dilakukan Kapolres Jombang AKBP Agung Marlianto bersama seluruh anggota, pada Sabtu (2/7/2016).
Betapa tidak, dalam pemantauanya di salah satu pos yang berada di Kecamatan Bandarkedungmulyo, tepatnya di Masjid Islamic Center Dr H Moeldoko, pihaknya melihat kursi pijat yang menjadi fasilitas pemudik rusak. Alhasil, AKBP Agung kemudian meminta kepada anggotanya untuk mengambil kursi pribadinya, untuk menggantikan kursi pijat yang rusak itu.
Tak lama kemudian, kursi yang dimaksud tiba di lokasi, pos pantau lalu lintas yang menjadi Rest Area para pemudik saat arus mudik Hari Raya Idul Fitri tahun ini. Kursi pijat pribadi perwira menengah ini diberikan sebagai fasilitas umum para pemudik yang melintas di pos tersebut.
“Saya minta kepada anggota untuk segera mengganti kursi yang rusak dengan kursi saya sendiri,” ujar AKBP Agung, (3/6/2016).
Hal tersebut dilakukan disela-sela pemantaunya kepada 13 pos pantau lalu lintas yang ditempatkan di titik-titik kemacetan saat arus mudik lebaran. Tak hanya itu, pihaknya juga memantau kesiapan petugas di lapangan agar bisa melaksanakan tugas dengan baik untuk mengurai kemacetan di jalan.
“Saat ini sudah kita siapkan beberapa pos di titik-titik kemacetan yang ada di Kabupaten Jombang . Ini sebagai langkah antisipasi terhadap kemacetan arus lalu lintas,” terangnya.
Menurut prediksinya, terdapat tiga titik kemacetan yang akan terjadi di Kota Santri ini. Tiga titik tersebut berada di Kecamatan Mojoagung, Kecamatan Perak dan juga Kecamatan Bandarkedungmulyo tepatnya di Simpang Lima Mengkreng.
“Pasalnya persimpangan tersebut dilalui arus dari beberapa kabupaten tetangga,” terangnya. (ari)