MEGALUH, KabarJombang.com – Dugaan perselingkuhan dua oknum Perangkat Desa Sumberagung, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang, terus bergulir.
Kedua oknum berinisial Er dan Su, kini tengah menghadapi tuntutan warga setempat untuk dicopot dari jabatannya.
Kepala Desa Sumberagung, Indiharto mengatakan, kedua perangkat tersebut sudah mengakui dugaan perselingkuhan tersebut.
“Terkait hal itu, dua oknum perangkat kami sudah mengakui apa yang sedang mereka alami,”kata Indiharto kepada awak media Senin (19/10/2020).
Terkait aksi yang dilakukan warganya ke Balai Desa Sumberagung, diterima dengan baik Indiharto.
“Dari semalam kita sudah antisipasi karena mendengar, kami Pemdes rapat bersama BPD tentang arah aksi yang akan dilakukan masyarakat. Tidak apa, kami terima aspirasi masyarakat tentang masalah ini.”jelasnya.
Menurutnya, selama aspirasi masyarakat murni dari keinginan dan muncul untuk kebaikan Desa Sumberagung, Indiharto mengaku tidak melarang.
“Ini kan langsung dari masyarakat kami, apapun yang menjadi uneg-uneg dan aspirasi masyarakat, ya nggak apa, monggo. Pemdes dan BPD tidak bisa apa-apa kalau sudah kehendak rakyat, namun semua ada proses dan prosedurnya.”jelas Indiharto.
Indiharto mengaku siap jika memang keputusan terakhir adalah pencopotan dua oknum perangkat desa, Er dan Su yang masing-masing sebagia Kasi Pemerintahan dan Kaur TU dan Umum.
“Saya pribadi serta atas nama Pemerintah Desa Sumberagung, akan siap melakukan pencopotan sesuai prsoedur dari kecamatan juga nantinya. Karena ini adalah kemauan warga sendiri dengan bukti hari ini sesuai dengan tuntutan mereka,”pungkasnya.
