BPNT Secara Tunai di Jombang Mulai di Salurkan Melalui PT POS

Caption : Proses penyaluran BSPS secara tunai di Desa Ngrimbi, Bareng, Jombang/Diana Kusuma/
  • Whatsapp

JOMBANG, FaktualNews.co – Bantuan Sosial Program Sembako (BSPS) pengganti dari Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang kini diterima KPM (Keluarga Penerima Manfaat) secara tunai melalui PT POS mulai disalurkan secara bertahap di Kabupaten Jombang, Selasa (22/2/2022).

Informasi yang dihimpun, saat ini telah dimulai penyaluran uang tunai dari BSPS total Rp 600 ribu untuk masa tiga bulan yakni Januari-Maret 2022 kepada KPM yang telah terdaftar oleh Kemensos RI pada dua Kecamatan di Jombang yakni Bandarkedungmulyo dan Bareng.

Baca Juga

Salah satu KPM di Desa Ngrimbi, Kecamatan Bareng, Sulik menuturkan bahwa dirinya antusias mendapatkan peralihan BPNT yang kini disalurkan secara tunai.

“Kalau saya malah senang begini, jadi tambah enak. Kalau bentuk barang numpuk kan gak enak. Kalau gini bisa beli-beli bahan pokok lainnya bisa ganti-ganti,” tuturnya saat menunggu antrean di Balaidesa Ngrimbi.

Sulik menjelaskan bahwa para penerima bantuan ini akan menerima sejumlah uang untuk tiga bulan, kalkulasi per bulannya mendapatkan jatah Rp 200 ribu secara tunai.

“Dibagi bertahap. Ada yang belum dipanggi,l katanya disuruh nunggu dulu aja,” ujarnya.

Kepala Desa Ngrimbi, Samsul Hadi berharap dengan peralihan mekanisme pemberian BPNT menjadi BSPS membawa manfaat bagi masyarakatnya.

“Saya sebagai Kades berharap ini berjalan rutin. Dengan peralihan bantuan ini, menurut saya sangat bermanfaat, salah satu contohnya mungkin kalau ada pipa-pipa bocor bisa diminimalisir,” katanya.

Samsul Hadi juga berpesan agar pihak terkait memberikan kelancaran saat input atau perubahan data KPM yang harus diupdate secara berkala.

“Saya berpesan agar saat melakukan perubahan data KPM portal dibuka sehingga data bisa dapat berubah jika memang butuh perubahan, karena sering dari temen-temen PKH mengatakan kalau portal gak bisa terbuka,” ungkapnya.

Dari total KPM yang menerima BSPS, menurutnya terdapat sekitar 550 penerima. Hanya saja saat ini penyaluran dilakukan secara bertahap.

“Hari ini baru 216, sisanya katanya menyusul. Saya tidak tahu kenapa, mungkin pertimbangan kondisi pandemi atau yang laing kurang tahu saya,” jelasnya.

Sementara itu pihak Dinsos Jombang melalui Kabid Linjamsos, Albarian Risto Gunarto mendukung penyaluran BSPS oleh PT POS dengan menaruh pendamping PKH di masing-masing desa.

“Dinas Sosial mendukung dengan mengerahkan pendamping PKH, nanti Insya Alloh disetiap titik ada pendamping PKH. Untuk monev tim Dinsos nanti di bagi 2 tempat di Bandar dan Bareng,” jelasnya.

“Nanti masing-masing desa mendapatkan jam tersendiri. Untuk jadwal per-desa barangkali bisa langsung ke PT POS saja nggih karena mereka yang mengeluarkan jadwal resmi,” imbuhnya.

Namun sayang, hingga kini belum mendapatkan informasi dari pihak PT POS meski dengan mendatangi kantor pusatnya di Jalan Wahid Hasyim dan petugas dilapangan saat menyalurkan bantuan secara tunai.

“Gak bisa, ini waktunya gak nututi nanti, karena jam 11.00 WIB harus geser,” ucap salah satu petugas PT POS di Balaidesa Ngrimbi.

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait