Bertamu Malam Hari di Rumah Wanita di Jombang, Oknum Polisi Geger dengan Warga

  • Whatsapp

JOMBANG, KabarJombang.com – Oknum Polisi dikabarkan berpangkat Ipda bertamu hingga malam hari di rumah seorang wanita di Dusun Gerbong, Desa Sambirejo, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang mengakibatkan geger dengan warga setempat.

Sebelumnya, sempat beredar informasi yang dibagikan di dalam media sosial facebook menceritakan kejadian yang terjadi pada Senin (25/7/2022) malam itu, memperlihatkan sebuah kondisi warga yang ramai berkumpul.

Baca Juga

“Loh loh loh. Semalam terjadi penggerebekan pasangan selingkuh di Perum Gerbong. Penggerebekan ini dilakukan oleh warga sekitar pukul 23.00 dan pelaku perselingkuhan ternyata anggota aparat kepolisian yang bertugas di Polres Mojokerto Kota. Untung gak diarak muter Deso,” tulis salah satu akun di sebuah grup facebook komunitas.

Atas hal tersebut dilakukan konfirmasi kepada Polsek Jogoroto, namun, Kapolsek Jogoroto, Darul Huda tidak merespon apapun.

Kepala Dusun Gerbong, Wijayadi Purnomo tidak mengungkapkan adanya penggerebekan perselingkuhan, namun tidak menampik adanya kegaduhan di lokasi yang disebutkan.

“Laporan dari warga perumahan intinya dirinya dia terseret motor polisi dengan pangkat Ipda, katanya ada luka di lutut. Waktu saya lihat KTA memang seorang polisi dengan pangkat Ipda. Saya datang ke TKP, di situ ada polisi dengan pangkat Ipda, katanya bertamu jual beli rumah,” katanya, Selasa (26/7/2022) ke awak media.

Menurutnya, oknum polisi berpangkat Ipda ini tidak kooperatif ketika warga menanyakan keperluannya berada di lingkungan perumahan hingga malam hari.

“Warga bilang jika pak polisi itu kurang kooperatif. Lalu dua warga yang bilang korban ke Polsek mau melaporkan, namun saya tidak ikut karena kondisi kesehatan saya juga,” jelasnya.

Wijayadi juga sempat menawarkan agar kedua belah pihak mengambil jalur damai, namun pihak warga perumahan tidak menerimanya.

“Sempat saya mediasi agar kejadian ini diselesaikan dengan cara kekeluargaan. Tapi pihak perumahan tetap tidak terima dan melaporkan ke Polsek,” ujarnya.

Saat disinggung mengenai identitas warga yang ditemui oknum polisi di perumahan tersebut, dirinya tak dapat menjelaskan secara gamblang.

“Kurang paham tapi katanya yang punya rumah namanya Bu Hendro. Korbannya Agus dan Raka atau lengkapnya siapa ya,” pungkasnya.

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait