Aspal Jalan Raya Peterongan Jombang Retak dan Bergelombang, Lubang Dimana-mana 

Kondisi Jalan Raya Peterongan yang banyak retak dan bergelombang. (Foto by Anggit)
  • Whatsapp

JOMBANG, KabarJombang.com – Fasilitas jalan umum di Kabupaten Jombang tampaknya banyak yang tidak layak pakai. Seperti yang terjadi di Jalan Raya Peterongan, dimana kondisi jalan sudah tidak layak, banyak lubang dan badan jalan tidak rata.

Jalan Raya Peterongan yang berada di Desa Peterongan, Jombang ini sejatinya merupakan Jalan Nasional. Aktivitas lalu lalang kendaraan tidak berhenti selama 24 jam dan selalu dilalui kendaraan muatan besar. Dengan kondisi jalan yang banyak lubang dan tidak merata, dikhawatirkan banyak kecelakaan terjadi.

Baca Juga

Asih (30) salah seorang pedagang nasi di pasar Peterongan, Jombang mengatakan, kondisi jalan Raya Peterongan yang banyak rusak tersebut sudah lama terjadi. Perbaikan memang pernah dilakukan, namun hanya sekedar ditambal ulang. Hasilnya pun, jalanan banyak retak ditambah tidak rata.

“Banyak jalan tidak rata, banyak gelombang, retak, lubang juga banyak. Jadi kalau lewat jalan disana yah harus hati-hati,” ucapnya pada wartawan pada Selasa (8/11/2022).

Kondisi bahu jalan pun terbilang cukup parah, selain badan jalan yang tidak rata, juga ditambah dengan aspal yang retak dimana-mana dan menciptakan lubang-lubang kecil di tengah jalan.

Dari pantauan di lokasi, banyak kendaraan, khususnya kendaraan roda dua yang memilih untuk menurunkan kecepatan jika melewati jalan raya Peterongan.

Ferdiansyah (23) warga Senden, Kecamatan Peterongan, Jombang yang setiap hari melewati Jalan Raya Peterongan pun mengeluhkan kondisi badan jalan yang tidak rata dan banyak keretakan di setiap sisi jalannya.

“Banyak yang rusak jalannya. Diperbaiki paling hanya ditambal. Retak, bergelombang banyak lubang, apalagi jalan ini juga banyak dilalui kendaraan besar kayak truk sama bis. Jadi kalau lewat jalan sana yah milih pelan-pelan saja takutnya jatuh,” katanya.

Ia juga berharap, kondisi jalan yang retak dan dirasa tidak layak pakai tersebut segera diperbaiki. Hal tersebut disebutnya penting untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.

“Kalau sudah tau jalanan itu rusak yah segera diperbaiki saja. Tidak cukup kalau cuma ditambal. Ditambal ulang pun jalannya masih bergelombang, malah tambah membahayakan masyarakat yang sering lewat jalan itu,” ungkapnya.

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait