KABARJOMBANG.COM – Diduga akibat abrasi tanggul sungai Konto, jembatan berukuran 30 meter di Desa Gondangmanis Kecamatan Bandar Kedungmulyo Kabupaten Jombang, putus. Putusnya jembatan tersebut, membuat akses alternatif warga di empat desa bakal tertutup.
Ambrolnya jembatan tersebut diketahui warga, pada Senin (27/3/2017) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Saat itu, arus sungai begitu deras, ditambah hujan yang mengguyur menambah debit air sungai meluap dan menggerus tanggul sungai.
Akibatnya, tembok penyangga jembatan tak kuat lagi menahan jembatan yang memiliki lebar 3,5 meter itu dan ambruk ke dalam sungai. “Ini bisa jadi akan memutus akses warga di Pucangsimo, Brodot, Gondangmanis, dan Bandar Kedungmulyo. Sebab, ini salah satu jembatan alternatif yang sering dilewati warga,” ujar Udin (35) salah satu warga setempat.
Hingga saat ini, sudah ada satu bacho atau alat berat dari BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai), yang akan digunakan untuk perbaikan jembatan.
Namun, menurut Sekretaris Desa Gondangmanis, Efendi mengatakan, bahwa warga akan melakukan perbaikan sementara untuk bisa menggunakan jembatan tersebut. “Insya Allah warga akan membuat jembatan darurat sambil menunggu perbaikan permanen dari pemerintah,” pungkanya. (aan/kj)