KABARJOMBANG.COM – Hingga akhir tahun 2017, ratusan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) sudah menyerang warga di Kabupaten Jombang. Dari bulan Januari hingga Desember, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jombang sudah menerima laporan adanya warga yang terserang DBD.
Dari data yang dihimpun, tahun 2017 saja, Dinkes Jombang mencatat adanya 320 warga sudah terserang penyakit mematikan ini. Warga yang terserang, terbagi di beberapa wilayah di 21 Kecamatan di Jombang.
Jika dibanding tahun 2016, kasus DBD memang mengalami penurunan. Sebab, dari data yang dimiliki Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang, pada tahun 2016 terdapat 1143 kasus DBD.
“Memang jika dibanding pada tahun lalu, DBD mengalami penurunan. Sebab dibanding tahun ini, pada tahun 2016 cuaca lebih ekstrim lagi. Dimungkinkan itu yang menjadi penyebab adanya ribuan kasus tercatat tahun lalu,” ujar Wahyu Srihartini, Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Jombang, Rabu (6/12/2017).
Penyebab munculnya penyakit yang dibawa oleh nyamuk ini, tetap dari minimnya kesadaran hidup bersih masyarakat. Sebab, meluasnya penyakit ini disebarkan melalui nyamuk yang mudah bersarang di tempat-tempat genangan air.
“Kasus penyebarannya tetap sama, soal minimnya kesadaran hidup sehat. Ini yang selalu kami galakkan kepada warga agar bisa sadar soal kebersihan lingkungan,” pesannya.
Untuk menanggulagi hal ini, pihaknya sudah melakukan pencegahan dengan melakukan tindakan serentak 3M, yaitu menguras, menutup, dan mengubur. Tak hanya itu, penyempotan bibit nyamuk juga sudah dilakukan untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk di tempat-tempat yang menjadi sarang nyamuk. (aan/kj)