Pekerja Ojol di Surabaya, Jadi Pasien Positif Covid-19 ke-24 Jombang

Update sebaran Covid-19 di Kabupaten Jombang, Senin (18/5/2020)
  • Whatsapp

JOMBANG, KabarJombang.com – Kasus positif Covid-19 tak henti-hantinya terus bertambah. Kali ini, Senin (18/5/2020) satu orang asal Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang, terkonfirmasi positif Corona ke-24.

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Jombang, Budi Winarno mengatakan, satu pasien tambahan menjadi 24 tersebut yakni laki-laki berinisial RS usia 36 tahun, berasal dari Desa Wuluh, Kecamatan Kesamben, Jombang dan berprofesi sebagai ojek online (Ojol) di Surabaya.

Baca Juga

“Sebelumnya, yang bersangkutan merupakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Dan saat ini, sedang dalam perawatan di ruang isolasi RSUD Jombang,” kata Budi Winarno, Senin (18/5/2020) malam.

Meskipun bekerja di Surabaya, lanjut Budi, pasien ke-24 ini tidak termasuk dalam beberapa klaster yang ada. “Tidak ada klaster,” sambungnya memungkasi.

Sementara itu, Direktur RSUD Jombang, dr Pudji Umbaran, membenarkan adanya satu pasien tambahan yang dirawat di sana. Dikatakannya, pasien tersebut sudah seminggu lebih dirawat di ruang isolasi RSUD Jombang.

“Hasil tes swabnya positif, tapi pasien sudah mulai dalam kondisi membaik,” pungkasnya.

Berdasarkan data perkembangan Covid-19 di Kabupaten Jombang hingga Senin (18/5/2020), tercatat Orang Dengan Resiko (ODR) sebanyak 11.640. Atau ada penambahan sebanyak 174 orang dari jumlah yang sebelumnya sebanyak 11.466 orang.

Sementara Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 636 orang. Jumlah ini ada penambahan 2 orang dari sebelumnya sebanyak 634 orang. Sejumlah 603 orang dengan kondisi sehat dan 3 orang meninggal. Selain itu, 30 orang masih dalam tahap pemantauan.

Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara komulatif sebanyak 18 orang, dari 18 orang tersebut, 3 orang di antaranya selesai pemantauan 14 hari, dan 4 orang masih menjalani isolasi mandiri. 5 orang di antaranya meninggal dunia, dan 6 orang masih menjalani MRS di RSUD. Dari jumlah kumulatif tersebut pada Minggu 17 Mei 2020 sebanyak 18 orang, ada beberapa perubahan di mana 1 pasien PDP naik status menjadi terkonfirmasi, dan ada tambahan 1 orang PDP baru.

Sementara untuk pasien terkonfirmasi positif Covid-19, secara kumulatif sebanyak 24 orang. 3 orang di antaranya diisolasi di RSUD Jombang menunggu hasil Swab Negatif kedua. 2 orang isolasi mandiri, 16 orang MRS di Rumah Sakit, 2 orang dinyatakan telah sembuh dan 1 orang meninggal dunia.

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait