JOMBANG, KabarJombang.com – Kabar baik tercatat di hari terakhir pada bulan Juni 2020. Yakni, terdapat tambahan 23 pasien positif Covid-19 dinyatakan sembuh total. Dengan begitu, pasien sembuh hingga Selasa (30/6/2020) tercacat 47 orang dan tersebar di enam kecamatan.
Di sisi lain, dalam update data Dinas Kesehatan (Dinkes) Jombang pukul 15.00 WIB, juga terdapat tambahan dua pasien positif Corona. Penambahan ini, jumlah kumulatif positif Covid-19 di Kota Santri mencapai 257 kasus, dari jumlah sebelumnya 255 kasus.
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19, Budi Winarno, membenarkan adanya puluhan pasien sembuh dari Covid-19 di Jombang. Dikatakannya, paling banyak jumlah pasien sembuh pada Selasa ini, terjadi di Kecamatan Sumobito, yakni sebanyak 14 orang.
Sementara di Kecamatan Peterongan sebanyak 3 orang sembuh, Kecamatan Jombang juga ada 3 orang. Dan masing-masing 1 pasien sembuh ada di Kecamatan Diwek, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, dan Kecamatan Megaluh.
“Peningkatan pasien sembuh di Jombang per hari ini, mencapai 18,3 persen. Sementara untuk pasien positif yang meninggal untuk data hari ini tidak ada. Atau tetap total 19 orang meninggal,” katanya.
Adapun penambahan dua orang terkonfirmasi positif Covid-19 di Jombang, lanjut Budi Winarno, yakni masing-masing satu orang dari Kecamatan Ploso dan Perak.
Budi Winarno juga merinci, pasien yang masih dirawat di rumah sakit hingga saat ini berjumlah 166 orang, dan 25 orang menjalani isolasi mandiri. Dari 166 orang, 110 di antaranya dirawat di RSUD Jombang, 31 di RSUD Ploso, 12 orang di RSK Mojowarno.
Dan 13 orang dirawat di RS luar Jombang, yakni 1 orang dirawat di RR Royal Surabaya, RSUD Kabupaten Kediri 1 orang, RS HVA Pare Kediri 2 orang, RSUD Wahidin SH Mojokerto 4 orang, RSM Ahmad Dahlan Kediri 2 orang, RSUD dr Soedono Madiun 2 orang, serta RSSA Malang 1 orang.
Selain itu, lanjut Budi, terdapat penambangan masing-masing 2 orang untuk kasus ODP (Orang Dalam Pemantauan) dan PDP (Pasien Dalam Pengawasan) di Jombang.
Dari data di pihaknya, kumulatif PDP berjumlah 83 orang. Terdiri dari 10 orang dinyatakan selesai pengawasan, 6 orang menjalani isolasi mandiri 18 orang meninggal dunia dan 49 orang masih dirawat di RSUD Jombang.
Sedangkan untuk ODP, hingga Selasa ini berjumlah 705 orang. Dari jumlah tersebut, 682 orang selesai pemantauan, dan 23 masih dalam tahap pemantauan.