JOMBANG, KabarJombang.com – Jika Anda melihat daun liar berukuran kecil tumbuh di tanah gembur dan berpasir, bisa jadi itu adalah daun meniran.
Meskipun bukan merupakan tanaman budidaya, ternyata manfaat daun meniran ini sudah banyak digunakan untuk pengobatan alternative.
Daun meniran hijau (Phyllanthus niruri) adalah tanaman yang memiliki siklus hidup pendek atau bahkan bersifat tahunan.
Anda mungkin mengenali tanaman ini dari bentuknya yang pendek, menyebar, dan memiliki daun yang sangat kecil di setiap cabang batangnya.
Tanaman liar ini tersebar dalam berbagai kawasan tropis di Asia dan Tiongkok. Di berbagai negara, daun meniran banyak digunakan untuk mengobati berbagai penyakit.
Sebagai contoh, untuk mengatasi hepatitis B, diabetes, hingga penyakit yang menyerang organ hati.
Walaupun jarang terdengar, daun meniran juga bisa dijadikan sebagai tanaman obat. Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai manfaatnya.
- Menyembuhkan kerusakan hati
Manfaat daun meniran ini datang dari kandungan polifenol, yakni phillantin. Polifenol ini terbukti dapat membantu menormalkan kembali produksi enzim hati.
Selain itu, kandungan antioksidan ini juga sekaligus mencegah organ hati mengalami kerusakan yang lebih serius. Salah satunya mencegah terjadinya penyakit hepatitis B.
Ini terlihat dari kekuatan antivirus daun meniran sebagai perlindungan terhadap hepatitis B.
Ekstrak beberapa jenis daun meniran juga terbukti dapat melindungi sel hati dari stres oksidatif.
Namun, manfaat ini baru diuji pada hewan di laboratorium, sedangkan efeknya terhadap manusia belum bisa dipastikan.
- Mencegah batu ginjal
Daun meniran sudah lama digunakan sebagai pengobatan alternatif untuk mencegah dan mengobati batu ginjal. Alasannya karena obat herbal ini dapat mencegah batu ginjal yang bersifat asam.
Pada suatu penelitian, terdapat 56 orang yang mengalami batu ginjal, mengonsumsi sekitar 4,5 gram daun meniran sehari. Peneliiti menemukan bahwa batu ginjal mengalami penurunan ukuran.
Namun, sebaiknya jangan menjadikan daun ini sebagai obat utama untuk penanganan batu ginjal. Pasalnya, jika terjadi alergi bisa menyebabkan reaksi parah yang dapat membahayakan nyawa.
- Bersifat antikanker
Khasiat daun meniran dalam pengobatan tradisional lainnya adalah dapat mencegah tumbuhnya tumor baru pada manusia. Cara kerja daun meniran dalam hal ini pun cukup unik.
Yaitu, memperlambat pertumbuhan sel tumor atau kanker dengan bertindak sebagai sel mati yang menyerupai kanker.
Dengan adanya sel mati ini, sel kanker yang telah ada akan bersifat abadi sehingga tidak memicu munculnya sel kanker baru untuk menggantikannya. Akan tetapi, masih dibutuhkan penelitian lanjutan sehingga manfaatnya masih belum valid.
- Mempercepat pembentukan urine
Ahli herbal pun memanfaatkan daun meniran untuk mempecepat pembentukan urine karena sifat dari tanaman ini adalah diuretik. Apalagi, jika kamu mempunyai masalah pada tubuh seperti penumpukan cairan atau kelebihan kandungan garam dan air.
- Menjaga keseimbangan gula darah
Sebuah studi pada hewan membuktikan, kandungan antioksidan yang dimiliki daun meniran mampu menjaga keseimbangan kadar gula darah.
Khasiat daun meniran lainnya adalah membantu untuk pengobatan diabetes peneliti menyimpulkan ekstrak tanaman ini dapat membantu menurunkan gula darah dan mencegah lonjakan.
Namun ingat, manfaat meniran yang satu ini belum dibuktikan pada tubuh manusia. Maka dari itu, klaim ini belum bisa dipercaya sepenuhnya.
- Menjaga tekanan darah
Ada pula studi mengungkapkan bahwa manfaat meniran mampu membantu mengatasi masalah tekanan darah tinggi.
Kandungan dalam daun meniran dapat mengendurkan pembuluh darah, sehingga tekanan darah pun mengalami penurunan.
Penelitian ini menunjukkan terjadi sedikit pengkatan tekanan darah dengan orang yang mengonsumsi daun meniran.
Namun, penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk membuktikan manfaat meniran pada tekanan darah tinggi.
- Mencegah asam urat
Meningkatnya kadar asam urat dalam darah bisa memicu munculnya berbagai gejala, terutama nyeri pada sendi.
Mengonsumsi meniran, secara tradisional dinilai dapat menjaga keseimbangan dan mencegah serangan asam urat.
Penelitian lebih lanjut masih perlu dilakukan untuk melihat manfaatnya pada manusia secara klinis.
- Menjaga sistem kekebalan tubuh
Meniran juga masuk ke dalam kategori tanaman obat yang tinggi antioksidan sehingga bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh.
Selain itu, antioksidan juga berperan dalam meningkatkan fungsi vitamin dan mineral lainnya sebagai perlindungan ketika terjadi infeksi bakteri, virus, atau parasit.
Efek samping mengonsumsi daun meniran
Ada berbagai cara mengonsumsi daun meniran, di antaranya adalah minum air rebusan atau minum kapsul yang di dalamnya adalah campuran herbal meniran.
Selain manfaat atau khasiat dari daun meniran, ada pula efek samping yang bisa terjadi. Sebagai contoh, minum air rebusan daun meniran mungkin akan mengakibatkan sakit perut dan diare.
Sedangkan penggunaannya sebagai obat jangka panjang belum diketahui efek sampingnya karena belum banyaknya penelitian yang komplit atas efek daun meniran.
Penggunaan tanaman ini sebagai obat sebaiknya dihindari oleh Anda yang mempunyai penyakit tertentu, anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui.
Salah satu cara paling aman untuk mendapatkan manfaat daun meniran di atas adalah dengan mengonsumsinya dalam bentuk suplemen.
Konsultasikan ke dokter apabila Anda ingin mencoba suplemen daun meniran jika memiliki kondisi medis berikut ini:
- Menderita diabetes.
- Memiliki riwayat gangguan pembekuan darah.
- Sedang mengonsumsi obat, terutama obat pengencer darah.
- Akan menjalani operasi dalam dua minggu ke depan.