KabarJombang.com – Gangguan kesuburan pada pria dapat dikenali, dengan melihat kondisi secara fisik yang pernah dirasakan oleh sebagian orang.
Rata-rata 10 hingga 15 persen atau delapan juta pasangan usia produktif di Indonesia mengalami gangguan kesuburan. Data tersebut dilansir dari laman Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengutip catatan profil kesehatan Indonesia pada 2012.
Problem gangguan kesuburan sebagian disumbang karena faktor infertilitas pria. Kondisi tidak subur dapat disebabkan di antaranya karena produksi sperma yang rendah, fungsi sperma yang tidak normal, cedera, pilihan gaya hidup, dan lain sebagainya.
Bagaimana mengenali ciri-ciri pria yang tidak subur secara fisik?
Tanda dan gejala pria tidak subur sering dikaitkan dengan kondisi lain yang melatari, misalnya 10-15 persen kasus penyakit radang panggul yang tidak diobati sehingga mengakibatkan penyumbatan saluran tuba yang menyebabkan pengiriman sperma terhalang.
Namun, belum ada studi atau rujukan yang spesifik atau jelas membeberkan ciri-ciri utama untuk mengenali pria yang tidak subur, secara fisik.
7 Ciri-ciri Umum Pria Tidak Subur Secara Fisik
Kendati begitu, setidaknya dalam beberapa kasus, masalah mendasar seperti kelainan bawaan, ketidakseimbangan hormon dan pelebaran pembuluh darah di sekitar testis, atau kondisi lain yang menghalangi jalannya sperma bisa jadi indikator mendeteksi gejala-gejala umum. Sehingga pertanda secara fisik dapat diamati.
Ada sejumlah ciri-ciri pria yang tidak subur secara fisik yang bisa Anda perhatikan dirangkum dari laman kesehatan Mayoclinic dan Healthline, berikut di antaranya:
1. Perubahan hasrat seksual
Fungsi seksual termasuk salah satu ciri fisik umum dari pria yang tidak subur. Dikutip dari Netdoctor masalah fungsi seksual adalah penyebab utama infertilitas atau ketidaksuburan pada sekitar 5 persen pasangan. Satu di antaranya berkurangnya hasrat seksual.
Kesuburan pria juga terkait dengan kesehatan hormonnya. Perubahan hasrat seksual seringkali diatur oleh hormon, sehingga kondisi tersebut juga bisa mengindikasikan masalah pada kesuburan.
2. Pembengkakan testis atau varikokel testis
Ada beberapa kondisi berbeda yang dapat mengakibatkan rasa sakit atau pembengkakan pada testis, beberapa di antaranya bisa disebabkan faktor infertilitas atau ketidaksuburan.
Pembuluh darah testis yang membengkak dan menghalangi aliran sperma merupakan kondisi yang biasa dikenal sebagai varikokel. Lebih dari 10-15 persen pria usia reproduksi mengalami masalah ini dan mengakibatkan pasangan sulit mendapatkan kehamilan.
Tapi kabar baiknya, problem tersebut dapat diatasi dan diperbaiki dengan beberapa operasi kecil.
3. Nyeri pada testis
Rasa sakit atau nyeri berupa benjolan di area testis menjadi salah satu ciri-ciri pria yang tidak subur secara fisik. Kondisi nyeri pada testis ini tidak normal, karena itu Anda disarankan untuk segera mencari pertolongan medis atau berkonsultasi ke dokter.
Ada banyak alasan yang menyebabkan ketegangan testis (testis bengkok), Epididimitis (infeksi testis), Hidrokel (penumpukan cairan di sekitar testis) dan, hernia.
4. Kesulitan mempertahankan ereksi
Kemampuan pria untuk mempertahankan ereksi sering dikaitkan dengan kadar hormon. Penurunan hormon berpotensi menyebabkan infertilitas.
Salah satunya bisa ditandai kesulitan mempertahankan ereksi atau disfungsi ereksi.
5. Masalah ejakulasi
Kesulitan ejakulasi atau cairan ejakulasi sedikit termasuk beberapa kondisi yang mengarah ke ciri-ciri pria yang tidak subur secara fisik.
Ketidakmampuan ejakulasi adalah tanda bahwa mungkin sudah waktunya bagi Anda untuk mengunjungi dokter.
6. Testis kecil dan kencang
Testis menampung sperma pria, karenanya kesehatan testis sangat penting untuk kesuburan.
Testis kecil atau keras dapat menunjukkan potensi masalah yang harus dieksplorasi oleh praktisi medis.
7. Gangguan sperma
Gangguan jumlah, gerakan dan bentuk sperma sering dialami pria yang tidak subur atau pria dengan infertilitas. Teknik modern sudah dapat mengidentifikasi kelainan struktural dan biokimia dalam sperma individu.
Gangguan sperma bisa ditandai dengan jumlah sperma lebih rendah dari normal (kurang dari 15 juta sperma per mililiter air mani atau jumlah sperma total kurang dari 39 juta per ejakulasi).
Meski telah dipaparkan beberapa ciri-ciri umum pria yang tidak subur atau mengalami infertilitas, secara fisik, namun masing-masing gejala bisa sangat bervariasi. Untuk mengetahui lebih rinci Anda disarankan menemui ahli maupun dokter.
