MOJOAGUNG, KabarJombang.com – Seorang pengendara motor asal Mojokerto menjadi korban aksi sekelompok pemuda yang bertindak di luar batas di kawasan Bypass Mojoagung, Jombang. Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (1/3/2025) dini hari itu, menyebabkan korban mengalami luka bacok dan harus mendapatkan perawatan medis.
Korban diketahui bernama Panggih Nanda, warga Desa Dukuhngarjo, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto. Insiden tersebut terjadi ketika ia tengah dalam perjalanan menuju rumah temannya di Dusun Karobelah, Desa Karobelah, Kecamatan Mojoagung.
Kapolsek Mojoagung, Kompol Yogas, membenarkan kejadian ini dan mengungkapkan bahwa pihaknya masih menyelidiki motif di balik serangan tersebut. Meski demikian, ia belum bisa memastikan apakah insiden ini berkaitan dengan aksi pembegalan atau hanya sekadar ulah pemuda nakal yang sengaja membuat onar.
“Kalau begal, biasanya ada motif mengambil barang korban. Tapi dalam kasus ini, setelah membacok korban, para pelaku langsung kabur tanpa mengambil apa pun,” jelas Kompol Yogas, Sabtu pagi.
Dari hasil penyelidikan awal, kejadian bermula saat korban melintas di jalan Bypass Mojoagung, tepatnya di Dusun Pandean, Desa Miagan. Tiba-tiba, tiga pemuda yang berboncengan di atas sepeda motor Yamaha Nmax tanpa plat nomor mendekatinya. Salah satu dari mereka kemudian mengayunkan senjata tajam dan melukai tangan kanan korban.
Merasakan luka akibat serangan itu, korban langsung berbalik arah dan meminta bantuan warga sekitar. Beruntung, warga yang menemukan korban segera membawanya ke Puskesmas Miagan untuk mendapatkan pertolongan medis.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengidentifikasi para pelaku dan mengungkap motif di balik aksi brutal tersebut. Polisi juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama saat melintas di jalur sepi pada malam hari.