JOMBANG, KabarJombang.com – Aparat kepolisian masih menyelidiki tiga kasus penemuan mayat bayi di sungai wilayah Kabupaten Jombang.
Pertama kasus pembuangan bayi di sungai Desa Kendalsari, Sumobito pada Sabtu, 3 Juli 2021. Jasad bayi diperkirakan sudah meninggal tiga hari sebelum ditemukan.
Kemudian sehari pada Senin, 5 Juli 2021 dua mayat jabang bayi kembar ditemukan di sungai Desa Glagahan, Perak.
Satu jasad bayi diketahui berjenis kelamin perempuan. Jika, melihat kondisinya, jenazah bayi kembar itu diduga dibuang setelah dilahirkan oleh orang tuanya.
Saat ditemukan, kondisi satu jenazah bayi itu sudah sangat mengenaskan. Karena beberapa bagian tubuhnya sudah tak lagi utuh.
Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Teguh Setiawan menuturkan jika pihaknya sedang mendalami kasus penemuan mayat bayi di dua TKP yang diduga dibuang dengan sengaja.
“Terkait hal tersebut pihak kami sudah dilakukan penyelidikan dan melakukan penyisiran bantaran sungai (TKP),” tuturnya pada KabarJombang.com, Rabu (7/7/2021).
Begitupun dengan proses penyelidikan terhadap temuan mayat bayi tersebut, pihaknya juga masih menunggu hasil pemeriksaan tiga jenazah bayi.
“Kami masih menunggu hasil VER atas 3 jenasah bayi dimaksud, karena dikamar jenazah RSUD menumpuk pasien covid-19 sehingga belum bisa dilaksanakan,” kata Tegus.
