Lagi, Proyek di Desa Kebontemu Peterongan Diduga Bermasalah, APH Tidak Bertindak

  • Whatsapp

JOMBANG, KabarJombang.com –Aparat Penegak Hukum (APH) namoaknya tak punya nyali mengusut dua proyek jalan rabat beton di Desa Kebontemu, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang, yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2023 dengan nilai Rp 104,427,000 dan Bantuan Keuangan Khusus (BKK) tahun 2023 dengan nilai Rp150.000,000.

Dimana, proyek tersebut diduga tidak sesuai kualitas. Pasalnya, jalan yang baru dikerjakan sekitar lima bulan tersebut, sudah banyak yang retak bahkan hancur. Meskipun setelah diberitakan di media kabarjombang sempat diperbaiki, namun kondisinya sampai saat ini tetap saja masih rusak.

Berdasarkan informasi yang berkembang, permasalahan tersebut sebelumnya sudah dilaporkan oleh LSM ke Pihak Aparat Penegak Hukum (APH). Namun, sampai saat ini tidak ada kelanjutan dari pihak APH. Rumor yang berkembang kasus tersebut sudah ditutup dan inspektorat hingga dinas DPMD Jombang tidak punya nyali untuk menindak persoalan proyek desa Kebontemu.

Belum jelasnya, persoalan proyek tersebut kini muncul lagi proyek proyek di desa Kebontemu yang baru selesai dikerjakan bulan januari 2024. Di antaranya, proyek Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) dengan nama dan jenis kegiatan: Pembangunan Jalan Rabat Beton Bertulang, volume 135M X 3M, senilai Rp 100.000.000, berasal dari BKK tahun anggaran 2023. Dari informasi yang di himpun seharusnya proyek JUT tersebut di kerjakan Oleh Kelompok Tani (Poktan), namun proyek tersebut langsung dikerjakan oleh kepala desa. Dari pantauan kabarjombang.com di lokasi senin (15/1/2024), nampak hasil rabat beton yang baru saja selesai dikerjakan di bulan Januari 2024 diduga dikerjakan dengan asal asalan. Bahkan, ada yang sudah mengalami retak kerusakan.

Menurut salah satu RT sekitar proyek tersebut, Wahib mengatakan bahwa proyek itu baru selesai dikerjakan di bulan januari 2024. Untuk rabat beton itu yang mengerjakan langsung kepala desa untuk pekerjanya memang melibatkan warga RT 10 sekitar sini Cuma 2 0rang.

“Namun semua langsung di pantau oleh pak lurah sama tukangnya pak Lurah mas, Ganesa kelihatanya. Mas Ganesa itu pemborong tetapi proyek ini kelihatanya langsung diambil alih pak lurah. Mengenai pekerjaan rabat beton itu, saya hanya di beri tau mau dicor gitu saja. Saya tidak di libatkan, masio dilibatkan nggih mboten purun soale khawatir nek wonten nopo-nopone mangke kulo sing mboten sekeco kale warga, jadi mengenai kerusakan dan hasil pembangunannya yang jelek itu saya tidak tahu, itu kemarin pengerjaannya bulan Januari tahun 2024, setelah tahun baru,” Terang RT Wahib, Senin (15/1/2024).

Selain itu, ditemukan juga Proyek Pembangunan Saluran Drainase cor yang mangkrak belum selesai di kerjakan hingga kini belum diaci dan dikerjakan secara asal asalan. Pasalnya diketahui dalam papan informasi proyek tersebut, berasal dari Dana Bantuan Keuangan (BK) tahun anggaran 2023, senilai Rp 107.150.000 terletak di Dusun Temu Lawak, Desa Kebontemu Kecamatan Peterongan Jombang.

Dalam pemantauan ini sebelumnya, ditemukan di lokasi proyek drainase tersebut yang terlihat keropos dan berlubang, dengan seperti itu maka pada pelaksanaan pengecoran diduga telah dilakukan secara asal-asalan. Namun kini hasil survey kabarjombang yang kedua kalinya pada hari senin (15/1/2024) diketahui cor beton drainase itu sudah di tambal, namun belum diaci.

Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) yang juga sebagai Kepala Dusun Temulawak, Wahib menerangkan bahwa saat pengecoran pada waktu itu memang kondisinya yang tidak baik.

“Nggih mas, dados wakdal ngecor meniko kondisi kaline wonten banyune ( ya mas Pada waktu Ngecor kondisi sungai ada airnya), jadi yang mengakibatkan rusak itu , ya begitulah hasilnya, tapi kemaren itu sudah di tambal semua kok mas,pengerjaanya memang belum selesai hanya tinggal di aci saja soalnya keburu hujan. Untuk anggarannya sudah ada dalam papan informasi proyek di lokasi saya tidak tau berapanya saya hanya di suruh mengerjakan saja oleh pak lurah Saya tidak tahu BK nya dari mana saya di suruh mengerjakan gitu saja,” Terang Wahib TPK Dusun temu lawak Desa Kebontemu saat ditemui wartawan.

Sampai berita ini di tayangkan , wartawan kabarjombang masih berusaha konfirmasi ke pihak Kepala Desa kebontemu serta ke APH, Inspektorat dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa ( DPMD) Kabupaten Jombang.

Iklan Bank Jombang 2024
  • Whatsapp

Berita Terkait