KABARJOMBANG.COM – Teka-teki identitas mayat seorang pria yang ditemukan mengapung di kubangan batu bata dekat Sungai Konto, Desa Bongkot, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada Selasa (26/2/2019) kemarin, akhirnya berhasil diungkap.
Mayat tersebut adalah Bayu Adi Santo (19) pemuda asal Desa Dukuhklopo, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang. Korban tinggal bersama neneknya di Desa Dukuhklopo. Sebelum ditemukan dalam kondisi meninggal, korban sehari-harinya bekerja sebagai kuli bangunan.
Selain berhasil mengungkap identitas mayat yang tiga hari dibiarkan oleh warga karena dikira boneka itu, polisi juga mendapatkan bukti baru pada tubuh korban. Korban tewas dengan sejumlah luka bekas sayatan benda tajam pada bagian tubuhnya.
“Korban yang ditemukan meninggal kemarin, bernama Bayu Adi Santo, warga Dukuhklopo, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang. Tadi malam sudah kami ketahui identitas dari korban,” kata Kasat Reskrim Polres Jombang, AKP Azi Pratas Guspitu, Rabu (27/2/2019).
Kasat Azi Pratas menjelaskan, dari hasil pemeriksaan tim medis, korban diperkirakan meninggal sejak tiga hari sebelum ditemukan warga. Pada tubuh korban, lanjutnya, terdapat sejumlah luka bekas sayatan benda tajam pada bagian tubuh pemuda yang sehari-harinya sebagai kuli bangunan itu.
“Dari hasil otopsi, pemuda tersebut meninggal diduga korban pembunuhan. Terdapat luka sayatan benda tajam di bagian leher, jakun, dan kepala bagian belakang,” ungkap AKP Azi Pratas.
Pasca identitas korban terungkap, kini pihak kepolisian masih terus mendalami motif dan pelaku pembunuh terhadap korban. Termasuk mencari barang milik korban berupa motor, dompet, kalung, serta Hanphone.
“Kita masih mendalami kasus ini untuk mengungkap motif dan pelakunya. Sementara ini, kita sudah melakukan pemeriksaan terhadap 4 orang saksi, diantaranya dari keluarga dan teman korban,” pungkas AKP Azi Pratas Guspitu. (nas/kj)
