Ganti Pimpinan, Satreskrim Polres Jombang Masih Punya Sederet Pekerjaan Rumah

Foto : Makopolres Jombang. (Kevin Nizar)
  • Whatsapp

JOMBANG, KabarJombang.com – Polres Jombang, beberapa waktu lalu melakukan rotasi jabatan. Salah satunya adalah pimpinan Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasatreskrim). Di mana, AKP Sukaca, digantikan oleh AKP Margono Suhendra.

Namun, Kasatreskrim lama, AKP masih meninggalkan sederet kasus yang terjadi di wilayah hukum Polres Jombang yang belum juga menemui titik terang hingga saat ini.

Baca Juga

Dalam data yang dikumpulkan oleh KabarJombang.com pada Hari Kamis (5/9/2024) beberapa kasus yang ditangani oleh Polres Jombang belum juga membuahkan hasil.

Di antaranya adalah kasus pencurian dua sepeda motor di halaman parkir Puskesmas Mojoagung yang terjadi pada (25/72024) sekitar pukul 02.53 WIB.

Saat itu, para pelaku membawa kabur sepeda motor Honda Vario milik karyawan puskesmas asal Candimulyo dan motor Honda Beat milik keluarga pasien asal Desa Karangwinongan, Kecamatan Mojoagung.

Aksi tersebut juga terekam kamera CCTV Puskesmas Mojoagung. Pelaku berjumlah empat orang, mereka masuk ke puskesmas dengan cara membobol pintu gerbang.

Kemudian kasus perampokan, yang terjadi di toko Frozen Food, Dusun Sedamar, Desa Talunkidul, Kecamatan Sumobito, Jombang. Diketahui, pelaku melancarkan aksinya pada hari Minggu (21/7/2024) sekitar pukul 21.00 WIB.

Kasus ini belum juga terungkap, meskipun aksi pelaku terekam oleh kamera CCTV. Pelaku melakukan aksinya seorang diri, dengan memakai jaket hoodie bewarna abu-abu, dan menggunakan topi serta bermasker.

Saat kejadian, pelaku berusaha masuk ke toko yang hendak tutup dan langsung menodongkan sebilah pisau dengan mengancam akan membunuh kedua penjaga toko bila tidak dituruti apa yang menjadi kemauan pelaku.

Dua penjaga toko yang merupakan wanita tak mampu berbuat apa-apa, hingga akhirnya pelaku berhasil meringkus uang di toko sejumlah Rp 7,8 juta.

Polisi nampaknya tak tinggal diam begitu saja. Tim Khusus (Timsus) sudah dibentuk, keterangan saksi serta rekaman CCTV di lokasi juga sudah diamankan. Namun, sampai saat ini, Kamis (5/9/2025) kasus tersebut belum juga terungkap.

Selanjutnya pada kasus penemuan jasad bayi dalam kotak yang terbungkus kantong plastik di pinggir Jalan area persawahan Dusun Betek Barat, Desa Betek, Mojoagung, Jombang pada Senin (12/8/2024) yang lalu.

Kasus tersebut pada perkembangannya, menemukan fakta-fakta terbaru. Akan tetapi mayat bayi tersebut yang diduga dibuang oleh orang tuanya di pinggir jalan, belum juga terungkap.

Pihak Kepolisian masih berupaya untuk mendalami bukti-bukti yang ada, serta melakukan upaya pelebaran daerah operasi, guna bisa secepat mungkin terungkap siapa pelakunya.

Berita Terkait