JOMBANG, KabarJombang.com – Mengetahui nutrisi umpan pancing, kini hadir diproduksi salah satu pengusaha asal Kabupaten Jombang. Nama dari produk tersebut yakni, protein powder.
Adalah Kausar (41) warga asal Jalan Raya Penegak, Kelurahan Mojongapit, Kabupaten Jombang. Pria yang kerap dikenal akrab Ucang itu mengaku jika usahanya tersebut sudah berjalan selama 5 tahun.
“Memulai usaha ini sejak tahun 2016 yang lalu. Waktu itu masih marak-maraknya dunia pemancingan. Kalau Protein Powder ini adalah serbuk aroma perangsang ikan untuk tambahan umpan pancing khusus air tawar,” ujarnya kepada awak media, Senin (22/11/2021).
Bergelut di usaha nutrisi umpan pancing itu, Kausar mengaku berawal dari hobinya yang suka memancing. Kala itu menurutnya langsung berinisiatif untuk membangun usaha, dari hobinya tersebut.
“Pemasaran awal, hanya di jaringan komunitas pemancing saja. Kemudian berkembang dari memanfaatkan media sosial, ya posting-posting gitu setiap harinya,” jelasnya saat ditemui di tempat usahanya.
Setelah memanfaatkan media sosial, pengusaha muda itu mengaku jika pemesanannya tambah mengalami kenaikan. Meski tidak secara langsung, menurutnya pemasaran tambah meluas.
“Dalam sehari, saya ulpload 50 gambar di puluhan grup FB (facebook) penghobi mancing. Juga memasang iklan berbayar di FB. Dari situlah produk saya mulai dikenal, mulai dari luar daerah Jombang dan sekitarnya,” tuturnya.
Tak hanya di daerah Jawa, usaha dari nutrisi umpan pancing itu menurut Kausar seringkali dipesan oleh pelanggan warga luar Jawa hingga mancanegara. Hal ini terjadi setelah usahanya berjalan dalam setahun.
“Selain di kota-kota di Jawa Timur, kami juga sudah memiliki distributor di luar pulau. Semisal di Kalimantan, Sumatera, Sulawesi, hingga Papua. Dan pengirimannya sampai meluas juga ke Malaysia, dalam tiga bulan sekali,” katanya.
Meski usahanya sempat terdampak di masa pandemi, Kausar mengaku jika setelah pandemi Covid-19 dirasa melandai, usahanya kembali pulih normal. Dari pengakuannya, dalam sebulan bisa menghasilkan omzet sebesar puluhan juta rupiah.
“Mulai 2020 ada penurunan omzet akibat pukulan pandemi. Sebelum pandemi, omzet kami Rp 50 juta per bulan. Namun mulai pandemi omzet tersebut anjlok hingga 80 persen. Saat gencar-gencarnya PPKM, omzet kami hanya Rp 5 juta per bulan. Turun drastis,” tutur bapak satu anak itu.
Selain Protein Powder, kini Ucang menghasilkan tiga produk lainnya. Masing-masing adalah Fixpro, kemudian Hoky Fish, serta Maxpro. Tiga produk tersebut masih berkaitan dengan dunia pemancingan.
“Fixpro itu merupakan cairan yang dioleskan pada senar pancing. Tujuannya, agar senar mudah tenggelam dan merawat senar serabut. Dalam satu botol Fixpro berisi 30 ml,” katanya.
“Alhamdulillah, sejak kasus Covid melanda, kolam pancing banyak yang buka. Kini omzet penjualan nutrisi dan beberapa produk lainnya perlahan meningkat,” imbuhnya memungkasi.
