JOMBANG, KabarJombang.com – Sudah mafhum di bulan Agustus, warga berlomba-lomba memasang pernak-pernik dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia. Mulai memasang umbul-umbul, mengecat gapura, dan mempercantik fasilitas umum lainnya.
Tak jarang juga, warga menghias rumahnya dengan pernak-pernik khas Agustusan lainnya agar terkesan meriah. Salah satunya, dipasang lampu tumblr (kelap-kelip) pada umbul-umbul, atap bagian depan, atau di media lain di pelataran rumah.
Biasanya, toko peralatan listrik paling diburu warga yang mencari lampu tumblr. Sayangnya Agustus 2020 ini tampak berbeda, antusias warga membeli lampu tumblr dirasakan Yusak (70) pemilik Toko Mulia, menurun dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Yusak tak mengetahui penyebab turunnya daya beli masyarakat terhadap lampu tumblr. Apakah karena masa pandemi Covid-19 belum mereda, atau warga memiliki cara lain untuk memeriahkan Agustusan.
“Tahun ini, penjualan lampu tumblr menurun. Padahal tahun kemarin, terjual banyak. Sampai 50 dus,” kata Yusak, ketika ditemui di tokonya sebelah barat Ringin Contong, atau Eks Bioskop Ria ini.
Dikatakannya, hingga Rabu (5/8/2020), lampu tumblr masih terjual antara 2 hingga 3 dus saja. Dengan kondisi seperti ini, Yusak memperkirakan, hingga bulan Agustus berakhir, dimungkinkan hanya mampu 10 dus saja yang terjual.
“Di sini kami ada stok banyak. Kalau habis biasanya langsung dikirim,” kata Yusak.
Soal harga lampu kelap-kelip, Yusak mengatakan variatif. Paling murah sekitar Rp 20 ribu. Harga lampu tumblr di tokonya masih sama dibanding tahun-tahun sebelumnya, alias tidak mengalami kenaikan.
“Lampu hias ini tidak naik harganya. Tapi memang sepi pembeli,” pungkasnya.
