Harga Tahu dan Tempe di Jombang Alami Kenaikan Imbas Bahan Baku Mahal

Penjual tempe di pasar Blimbing, Kecamatan Gudo, Jombang. (Foto: Daniel Eko)
Penjual tempe di pasar Blimbing, Kecamatan Gudo, Jombang. (Foto: Daniel Eko)
  • Whatsapp

GUDO, KabarJombang.com – Harga tahu dan tempe di Kabupaten Jombang mengalami kenaikan setelah harga bahan baku kedelai impor semakin tinggi.

Di sejumlah pasar tradisional, harga bahan baku tempe dan tahu yakni kedelai impor meningkat dari kisaran awal Rp 7.000 per kilogram menjadi Rp 9.200 – Rp 9.500 per kilogram.

Baca Juga

Salah seorang penjual tahu di pasar Blimbing Kecamatan Gudo Mujiana mengatakan, harga tahu mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp 800 per potong menjadi Rp 1000 per potong.

“Selain harganya naik dari Rp 800 jadi Rp 1000 per potong, ukuran tahu juga lebih kecil dari biasanya,” ungkapnya, Selasa (5/1/2021).

Sementara penjual tempe Siti Amini mengatakan harga tempe dari tengkulak mengalami kenaikan walaupun sedikit.

“Harga jual saya ke konsumen tetap Rp 2 ribu, tapi harga beli saya dari tengkulak naik biasanya Rp 1.400 kini naik jadi Rp 1.500 per potong,” jelasnya.

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait